TRIBUNNEWS.COM, TEGAL- Tidak ada aktivitas terlihat di rumah Rumah Ricky Rizal atau Bripka RR di Kelurahan Keturen, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal, Jawa Tengah, Minggu (16/10/2022).
Bripka RR turut menjadi tersangka pembunuhan berencana Brigadir J atau Brigadir Yosua yang diduga diotaki Ferdy Sambo.
Baca juga: Persiapan Ferdy Sambo Cs Hadapi Babak Baru Kasus Pembunuhan Brigadir J, Bripka RR Kuatkan Mental
Sidang perdana digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022).
Rumah Bripka RR tampak sepi tak berpenghuni, .
Menurut petugas keamanan, rumah tersebut tidak ditempati lagi sejak Bripka RR ditetapkan sebagai tersangka tiga bulan lalu, pada Agustus 2022.
Warga di sekitar tempat tinggal tidak ada yang tahu di mana tempat pengungsian dari keluarga Bripka RR.
Pantauan Tribunjateng.com di lapangan, pagar rumah Bripka RR tertutup rapat pagar.
Tidak ada kendaraan bermotor yang berada di rumah.
Baca juga: Perbuatan Putri Candrawathi Buka Rekening Atas Nama Brigadir J dan Bripka RR Dinilai Melawan Hukum
Lampu rumahnya pun yang dikatakan oleh petugas keamanan semula menyala saat ini sudah mati.
Warga di sekitar yang kebetulan ke luar rumah langsung diam saat mendengar nama Bripka RR.
"Sama sekali gak ada. Sepeda motor juga gak ada," kata petugas keamanan, Sugiman kepada Tribunjateng.com.
Sugiman mengaku, terakhir melihat keluarga RR sebelum adanya kasus, pada Juli dan awal Agustus 2022.
Baca juga: Hadiri Sidang Perdana Ferdy Sambo Hari Ini, Begini Persiapan Kamaruddin Simanjuntak
Setelah adanya kasus, keluarga dari RR langsung pergi dan tidak diketahui keberadaannya.
Padahal istrinya sehari-hari selalu di rumah meskipun RR tugas dinas menemani Ferdy Sambo di Jakarta.
"Waktu pertama ditinggal (red, setelah tersangka) lampu rumah masih nyala. Sekarang sudah mati, mungkin karena gak kuat," ujarnya.
Saat dimintai izin mengambil potret rumah oleh tribunjateng.com, Sugiman melarang dan tidak memperbolehkan.
Ia beralasan warga di sekitar perumahan keberatan setelah banyak media memotretnya, pada Agustus 2022, lalu.
Baca juga: Sidang Perdana Ferdy Sambo cs, Ini yang Akan Dilakukan Keluarga Bharada E di Manado
Warga merasa terganggu dengan potret rumah RR yang beredar di media.
"Iya ada yang ambil (red, media), tapi setelahnya warga pada keberatan. Akhirnya kebijakannya yang berurusan dengan rumah RR tolong jangan kasih masuk," jelasnya.
Ketua RT setempat, Nurwandi mengatakan, rumah RR sudah sepi sejak penetapan sebagai tersangka.
Tidak ada keluarganya yang menempati rumah.
"Kalau rumahnya ada. Tetapi kalau keluarganya memang sudah tidak ada lama," katanya saat dihubungi melalui saluran telepon petugas keamanan.
Seperti yang telah diketahui, Ferdy Sambo Cs tersangka pembunuhan Brigadir J akan memasuki sidang perdana yang dibagi selama tiga hari, Senin- Rabu (17-19/10/2022).
Hari pertama sidang untuk tersangka FS, PC, KM dan RR.
Baca juga: PROFIL Donny M Sany, Jaksa Sidang Ferdy Sambo, Tangani Kasus Ratna Sarumpaet, Hartanya Rp 200 Juta
Hari kedua untuk RE dan hari ketiga sidang obstruction of justice untuk Hendra Kurniawan dkk.
Kamaruddin hadiri sidang perdana
Kamaruddin Simanjuntak akan hadir pada sidang perdana terdakwa Ferdy Sambo Sambo Cs, Senin (17/10/2022).
Sidang terdakwa Ferdy Sambo cs akan digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
"Kami sebagai tim penasehat hukum daripada keluarga almarhum Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat akan hadir hadir di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan untuk menyaksikan tentang pembacaan surat dakwaan itu," kata Kamaruddin, di acara peringatan 100 hari tewasnya Brigadir Yosua Hutabarat di Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi Sabtu (15/10/2022).
Kamaruddin mengatakan akan menguatkan hati dan meneguhkan iman keluarga Brigadir J.
Baca juga: Live Streaming Sidang Ferdy Sambo, Digelar Terbuka di PN Jakarta Selatan
"Kemudian mengenai persiapan untuk hari senin, pertama kita menguatkan hati dan meneguhkan iman keluarga ini, yang kedua berdua dan berikutnya supaya apapun yang terjadi di persidangan itu supaya mereka bisa memahami," kata Kamaruddin.
Diberitakan sebelumnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat tewas dalam peristiwa penembakan di Duren Tiga, Jakarta Selatan, pada 8 Juli 2022.
Awalnya polisi menyebut kematian Yosua akibat baku tembak dengan Bharada Eliezer.
Belakangan terungkap, narasi baku tembak merupakan skenario yang disusun Ferdy Sambo.
Dia membumbui adegan baku tembak itu dengan pelecehan seksual.
Baca juga: PROFIL Fadjar, Jaksa Sidang Ferdy Sambo, Pernah Tangani Kasus Penembakan KM 50
Tim khusus yang dibentuk Kapolri lakukan penyelidikan dan penyidikan, akhirnya menetapkan 5 orang tersangka pada kasus tersebut.
Brigadir Yosua diduga menjadi korban pembunuhan berencana sehingga para tersangka dijerat Pasal 340 subsider 338 junto 55 dan 56 KUHP.
Adapun lima orang yang kini berstatus terdakwa adalah Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Kuat Maruf, Bharada E, dan Bripka RR.
Sidang kasus pembunuhan ini akan digelar mulai 17 Oktober 2022 di PN Jakarta Selatan.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Kondisi Terkini Rumah Bripka RR di Tegal Jelang Sidang Perdana Kasus Pembunuhan Brigadir J
dan
di TribunJambi.com dengan judul Kamaruddin Simanjuntak Pastikan Dirinya Hadir Pada Sidang Perdana Sambo Cs Besok