TRIBUNNEWS.COM, WONOGIRI - Wakini, seorang penjual tempe keripik di Pasar Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah menjadi korban peredaran uang palsu.

Itu dialami usai ada pembeli membayar dengan uang Rp 100 ribu.

Baca juga: Warga Lampung Ditangkap Polisi Karena Berbelanja Menggunakan Uang Palsu

Lurah Pasar Sidoharjo, Siwi Putro, membenarkan adanya peredaran uang palsu di sana.

Peristiwa itu diketahui terjadi pada Sabtu Pon, dimana saat itu memang sedang pasaran sehingga pasar ramai.

"Sudah saya klarifikasi ke pedagang-pedagang, Bu Wakini itu penjual tempe kripik. Peristiwa pada Sabtu Pon pagi hari kemarin pas waktunya pasaran," kata dia, kepada TribunSolo.com, Senin (31/10/2022).

Dia menjelaskan, berdasarkan keterangan pedagang pasar, saat terjadi transaksi pedagang dan pengunjung memang sedang ramai.

Saat menerima uang pembayaran tempe keripik itu, menurutnya Wakini sempat akan menukar dengan pedagang yang berada di kanan kirinya karena tidak memiliki kembalian.

Baca juga: Bareskrim Polri Tangkap Pengedar Uang Palsu, Ternyata Pelaku Seorang Residivis

Namun pedagang yang lain saat itu kebetulan juga sedang tidak memiliki uang pecahan.

"Ketahuannya di rumah, sampai di rumah baru sadar bahwa itu uang palsu. Nilainya Rp 100 ribu," jelasnya.

Menurutnya, pedagang biasanya bisa mengingat siapa yang bertransaksi menggunakan uang bernilai besar seperti Rp 100 ribu atau Rp 50 ribu karena sangat jarang.

Namun, pedagang lain yang berada di kanan-kiri korban tidak mengetahui secara pasti karena kondisi pasar yang saat itu sedang ramai.

Baca juga: Edarkan Uang Palsu di Pasar, Pasangan Suami Istri di Jember Ditangkap Polisi

"Kita belum bertemu langsung karena yang bersangkutan sudah pulang saat ini. Besok biar teman-teman menggali informasi lagi," kata Siwi.

Atas peristiwa itu, kedepan pihaknya akan memberikan imbauan kepada pedagang di Pasar Sidoharjo dengan media audio maupun secara berkeliling pada setiap pasaran.

"Kita juga akan berkoordinasi dengan Polsek bahwa ada peredaran uang palsu di Pasar Sidoharjo," jelasnya.

Penulis: Erlangga Bima Sakti

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Nasib Penjual Tempe di Wonogiri : Untung Tak Seberapa, Pembeli Bayar Pakai Uang Palsu Rp 100 Ribu