Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Tantangan pada generasi muda begitu besar, dimana dorongan untuk adaptasi dengan konsep Society 5.0 menjadi hal penting.
Menjawab permasalahan tersebut, Sahabat Ganjar menggelar kegiatan dengan tajuk "Lomba Kejuruan Siswa SMK TKJ se-Jawa Barat” yang diselenggarakan di Prime Park Hotel, Kota Bandung, Jawa Barat, pada Sabtu (26/11/2022).
Terinspirasi dari karakter kepemimpinan Ganjar Pranowo yang berfokus terhadap pengembangan potensi generasi dalam perkembangan dunia IPTEK.
Hal ini juga disampaikan oleh perwakilan dari DPW Sahabat Ganjar, Kamila, yang menegaskan tujuan dari terselenggaranya kegiatan ini.
“Tujuan diadakanya lomba LKS SMK TKJ se-Jawa Barat ini supaya dapat melahirkan bibit-bibit muda berprestasi khususnya di bidang teknologi komputer dan jaringan,” ujar Kamila.
Baca juga: Bersama Para Santri, Relawan Sahabat Ganjar Gelar Istighosah dan Sholawat Akbar di Dieng
Para peserta mengawali kegiatan ini dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta mars Sahabat Ganjar.
Lalu peserta yang mengikuti kegiatan ini juga mengikuti serangkaian tes seperti uji tulis, praktik, dan lisan dalam lingkup ilmu komputer jaringan dan IPTEK secara luas.
Para siswa yang mendaftar pada kegiatan ini tidak dipungut biaya apapun, namun kesemarakkan kegiatan ini tetap terpancarkan.
Panitia telah mempersiapkan hadiah belasan jutaan rupiah, serta sertifikat sebagai penyemangat peserta dalam mengikuti seluruh rangkaian acara.
Nicolas Saefudin salah satu peserta dari SMK Muhammadiyah Lemahabang, menjelaskan perasaan dan pandangannya dalam mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh Sahabat Ganjar ini.
Baca juga: Sahabat Ganjar: Generasi Muda Harus Jadi Agen Pembangunan dan Perkembangan IPTEK
“Perasaan saya sangat begitu senang karena saya dapat ikut serta dalam pelaksanaan LKS ini, dimana saya dapat mengeluarkan kemampuan yang saya miliki, dan itu merupakan sebuah dorongan agar nantinya saya bisa menjadi lebih tahu telah sejauh manakah kemampuan yang telah dimiliki oleh saya,” ujar Nicolas.
Kehidupan teknologi tentu sangat membantu memudahkan pekerjaan ataupun sosialisasi, namun hal ini bisa menjadi masalah baru bagi generasi muda.
Maka dari itu, diperlukan pengembangan potensi generasi muda dalam menciptakan pemanfaatan IPTEK yang baik.
Kamila juga menambahkan harapannya, melalui kegiatan ini terus berkomitmen untuk terus mengobarkan semangat dalam menumbuhkan generasi berdaya saing dan menjawab permasalahan pada era society 5.0.
“Setelah adanya perlombaan ini, kami berharap dapat melihat bakat dan potensi siswa-siswi SMK TKJ sangat besar. Kami yakin Indonesia akan melahirkan siswa-siswi berprestasi yang baru,” tutur Kamila.