Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Artis Lucky Hakim mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wakil Bupati Indramayu, Jawa Barat.
Lucky Hakim memutuskan untuk mengundurkan diri lantaran merasa tak mampu mengemban amanah sebagai Wakil Bupati Indramayu.
Surat pengunduran diri Lucky Hakim tertuang dalam surat dengan Kop Surat Bupati Indramayu Nomor 132/335Tapem per 8 Februari 2023.
Surat tersebut ditujukan kepada DPRD Indramayu dan ditembuskan kepada Menteri Dalam Negeri, Gubernur Jawa Barat, serta Bupati Indramayu.
Ketua Koordinator Relawan Lucky Hakim Center (LHC), Dadi Carmadi, membenarkan terkait pengunduran diri Lucky Hakim.
"Iya benar," kata Dadi melalu pesan singkat kepada TribunJabar.id, Senin (13/2/2023).
Baca juga: Mundur Jadi Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim Punya Harta Rp 11,7 Miliar, Ada Utang Rp 3,2 Miliar
Dihimpun Tribunnews.com, berikut sejumlah fakta terkait pengunduran diri Lucky Hakim sebagai Wakil Bupati Indramayu:
Isi Surat Pengunduran Diri Lucky Hakim
Dalam surat pengunduran diri, Lucky Hakim menjelaskan alasannya mengundurkan diri sebagai Wakil Bupati Indramayu.
Lucky Hakim mengaku tidak mampu mengemban amanah sebagai Wakil Bupati Indramayu.
Berikut isi surat pengunduran diri Lucky Hakim:
Bersama ini saya mengajukan permohonan pengunduran diri sebagai Wakil Bupati Indramayu periode 2021-2026 terhitung mulai tanggal ditandatanganinya surat pengunduran diri ini.
Hal ini berkaitan dengan ketidakmampuan saya mengemban aman sebagai Wakil Bupati Indramayu.
Belakangan dengan hal di atas, saya berharap Pimpinan DPRD Kabupaten Indramayu menindaklanjuti permohonan pengunduran diri dan berhenti atas permintaan sendiri ini sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan.
Saya ucapkan terima kasih atas kesempatan dan kepercayaan serta dukungan dari masyarakat Indramayu yang telah memilih saya sebagai Wakil Bupati Indramayu.
Disamping itu, saya memohon maaf apabila selama menjabat sebagai Wakil Bupati Indramayu terdapat banyak kekurangan dan kelemahan.
Demikian disampaikan, atas perhatiannya diucapkan terima kasih.
Baca juga: Lucky Hakim Mundur dari Wakil Bupati Indramayu, Begini Kondisi Rumah Dinasnya
Antar Sendiri Surat Pengunduran Diri
Dadi menyampaikan bahwa Lucky Hakim sendiri yang mengantarkan surat pengunduran dirinya ke DPRD Indramayu.
"Tapi saat itu kami dari LHC tidak ikut mendampingi," terangnya, dikutip dari TribunJabar.id.
Dadi mengabarkan, LHC tidak dilibatkan dalam pembuatan surat pengunduran diri tersebut.
Pihaknya mengaku baru mengetahui perihal surat pengunduran diri itu setelah selesai dibuat.
Sosok Lucky Hakim
Sebelum menjadi Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim merupakan seorang aktor, penulis serta politikus.
Pemilik nama asli Lukman Hakim ini lahir di Cilacap, Jawa Tengah, pada 12 Januari 1978, dilansir TribunJabar.id.
Nama Lucky Hakim dikenal di kalangan pecinta sinetron era 2000-an.
Kariernya di dunia hiburan Tanah Air bermula sebagai model di beberapa iklan televisi pada 2001.
Sinetron pertamanya yakni Karmapala, sinetron kolosal Indonesia yang tayang pada 2001.
Dari sejumlah sinetron yang pernah dibintanginya, yang paling terkenal yaitu Mutiara Hati, Muslimah hingga Jiran.
Selain di dunia sinetron, Lucky Hakim juga melebarkan sayapnya di film layar lebar.
Ia pernah membintangi sejumlah film di antaranya Ketika, Lantai 13, Ruang, dan banyak lainnya.
Tak hanya akting, Lucky Hakim juga pernah mencoba peruntungannya di dunia tarik suara.
Lucky Hakim pernah merilis lagu rohani berjudul Doa.
Tidak berhenti di situ, bakat Lucky Hakim juga terlihat sebagai seorang penulis, desain produksi, dan eksekutif produser dengan membuat sebuah rumah produksi.
Dari rumah produksinya itu, Lucky Hakim bahkan telah memproduksi lebih dari 20 FTV.
Selain sebagai artis, Lucky Hakim juga dikenal sebagai sosok yang memiliki hobi memelihara binatang seperti reptil dan kucing.
Baca juga: Profil Lucky Hakim, Artis yang Mundur Jadi Wakil Bupati Indramayu, Alasannya Tak Mampu Emban Amanah
Karier Politik
Sukses di dunia hiburan, Lucky Hakim pun mencoba peruntungan di dunia politik.
Ia maju dalam Pilkada Bekasi 2012 sebagai calon Wakil Wali Kota Bekasi, berpasangan dengan Dadang Mulyadi.
Namun, usahanya tersebut belum membuahkan hasil.
Dua tahun kemudian, Lucky Hakim mengikuti gelaran Pemilu Legislatif 2014.
Ia mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI melalui Partai Amanat Nasional (PAN) dari daerah Pemilihan Jawa Barat VI.
Lucky Hakim pun lolos ke Senayan dan menjadi anggota DPR RI periode 2014-2019.
Pada 2018, ia memutuskan mundur dari PAN dan masuk ke Partai NasDem.
Lucky Hakim mengungkapkan alasannya keluar dari PAN lantaran dipecat dari fraksi oleh DPP PAN secara sepihak.
Sehingga posisinya di Senayan diganti oleh kader PAN Lainnya dengan mekanisme Penggantian Antar Waktu (PAW).
Selanjutnya, Lucky Hakim maju di Pilkada Serentak 2020 sebagi calon Wakil Bupati Indramayu.
Ia berpasangan dengan Nina Agustina Da'i Bachtiar dan diusung oleh PDIP, Partai Gerindra, serta NasDem.
Pasangan Nina Agustina Da'i Bachtiar-Lucky Hakim pun berhasil meraih suara tertinggi.
Respons Bupati Indramayu
Mundurnya Lucky Hakim dari jabatannya menuai beragam asumsi.
Ada yang berpendapat bahwa mundurnya Lucky Hakim berkaitan dengan isu tidak harmonisnya hubungan Lucky Hakim dengan Bupati Indramayu, Nina Agustina.
Terkait dengan rumor tersebut, Nina Agustina menegaskan, hubungannya dengan Lucky Hakim baik-baik saja.
Kendati demikian, Nina Agustina mengakui sudah tidak ada komunikasi dengan Lucky Hakim sejak terjadinya hak interpelasi beberapa waktu lalu.
"Pada saat terakhir ketemu ketika interpelasi saya bilang ayo maunya apa?"
"Maunya gimana? Tapi tetap saja (Lucky Hakim) begitu. Jadi mau gimana lagi," kata Nina Agustina, Selasa (14/2/2023), dikutip dari TribunJabar.id.
Baca juga: Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim Siap Dipecat, Ini Alasannya
Nina Agustina melanjutkan, ia sempat berkomunikasi langsung dengan Lucky Hakim untuk kembali bisa bersinergi.
Mengingat, keduanya merupakan satu paket Bupati dan Wakil Bupati Indramayu periode 2021-2026.
"Kita satu paket, tapi kita tetap tidak tahu takdirnya seperti apa," terangnya.
Namun, Nina Agustina meminta agar persoalan itu tidak dijadikan polemik yang dapat menimbulkan buruk sangka.
"Intinya saya tidak ada masalah apapun dengan Wakil Bupati atau dengan Lucky Hakim secara personal."
"Kami itu sudah temenan lama, karena kami sama-sama pecinta binatang," ujarnya.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana/Sri Juliati, TribunJabar.id/Handhika Rahman/Rheina Sukmawati)