Laporan Wartawan Banjarmasin Pos Muhammad Tabri
TRIBUNNEWS.COM, RANTAU - Dilaporkan menghilang 5 hari lalu, mayat Haryadi ditemukan di Desa Antasari, Kecamatan Tapin Utara, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Selasa (21/3/2023).
"Identitasnya sudah kami pastikan, mayat ini adalah orang yang dinyatakan hilang beberapa hari lalu" ungkap Kasat Reskrim Polres Tapin, AKP Haris Wicaksono.
Penemuan mayat ini, berawal dari bau tak sedap yang tercium warga penemuan mayat ini, berawal munculnya bau tak sedap yang tercium warga di dari arah rerumputan masih di kawasan penduduk.
Laporan dari warga di Desa Antasari itu diterima polisi sekitar pukul 19.00 wita dan langsung menuju ke lokasi.
Setelah Tim Inafis Polres Tapin melakukan pemeriksaan di lokasi.
Baca juga: Temuan Mayat Korban Mutilasi di Sleman, sang Ayah Ungkap Penyebab Pembunuhan Diduga karena Dendam
Selanjutnya. jenazah korban dibawa ke RSUD Datu Sanggul, Kota Rantau, Kalsel.
Sampai saat ini belum diketahui mengenai penyebab kematiannya.
Setelah dibawa ke Kamar Jenazah RSUD Datu Sanggul di Kota Rantau, pemeriksaan pun langsung dilakukan oleh petugas kesehatan dan tim Inafis Polres Tapin.
"Untuk penyebab kematian korban, masih belum diketahui," beber AKP Haris Wicaksono, Kasatreskrim Polres Tapin.
Ia pun mengatakan, dari pemeriksaan awal , hasilnya masih buram dan tidak ada tanda-tanda kekerasan di sekujur tubuh.
Untuk itu, jenazah korban akan dibawa ke RSUD Ulin Banjarmasin untuk menjalani autopsi.
Tujuannya, untuk mengetahui penyebab kematian.
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul BREAKING NEWS - Warga Temukan Mayat di Rerumputan Desa Antasari Kabupaten Tapin