TRIBUNNEWS.COM, BOYOLALI - Embung di Boyolali berbeda, bukan untuk menampung air hujan tapi digunakan untuk menampung kotoran ayam.
Warga menyebutnya Embung Belek Lencung.
Lokasi embung inipun telah 'dipromosikan' warga melalui spanduk MMT.
Spanduk bernada sindirian ini dipasang di pinggir jalan raya Boyolali-Cepogo.
"Selamat datang di tempat wisata baru. Embung Belek Lencung. Yang dapat Membuat Kelabakan pengunjung dan lingkungan" tulisan dalam spanduk.
Tokoh masyarakat setempat, Mulyadi sudah melihat sendiri embung kotoran ayam ini.
Lokasinya ada di sekitar belakang rumahnya.
Soal bau jangan ditanya lagi.
Jangankan orang lain yang belum terbiasa dengan aroma busuk kotoran ayam.
Warga yang sudah puluhan tahun mencium bau kotoran ayam ini pun sangat terganggu.
"Kalau siang pas terik-teriknya itu baunya sangat menyengat. Karena kolam kotoran ayam terkena terik matahari menimbulkan gelembung. Amoniaknya naik," tegasnya.
Dia sudah mengecek sendiri embung itu.
Ada 4 embung besar-besar untuk menampung kotoran ayam ini.
Bahkan, ada embung yang sudah penuh, kemudian dibuatkan aliran menuju sungai.
Permasalahan warga ini pun sudah berulang kali disampaikan kepada pemilik usaha.
"Tapi ya tidak ada respon sama sekali. Sekarang saja masih bau," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul BREAKING NEWS: Di Boyolali Ada Embung Isinya Kotoran Ayam, Baunya Teror Warga,