Lebih-lebih saat ini antara PKS dengan Perindo satu paket di pemerintah Provinsi NTB.
Klarifikasi Supli
Sementara itu Anggota DPRD Lombok Tengah, Supli sebelumnya juga sudah menyampaikan permintaan maafnya.
"Saya Supli, anggota DPRD fraksi PKS menyampaikan permohonan maaf, baik kepada TGB pribadi maupun seluruh keluarga, seluruh abituren anggota yang ada di mana saja berada," ucapnya, Minggu (28/5/2023).
Supli juga mengharapkan pesan yang beredar di grup WhatsApp tentang pernyataan yang menyebut TGB sebagai "pengikut iblis" tidak disebarluaskan lagi.
Kata dia, hal itu murni merupakan insiden ketidaksengajaan semata.
"Terkait video yang beredar, pertama karena kami sudah menghapus itu, mohon supaya tidak di-share kembali apalagi ditambah narasi-narasi yang membuat kita jadi lebih gaduh," katanya.
Supli mengaku postingan tersebut langsung dihapusnya begitu diingatkan admin group WhatsApp.
Dirinya pun langsung menghapus dan langsung meminta maaf saat itu juga.
"Tiang (saya) sekali lagi minta maaf, ini bagian dari cara kita bermuamalah, silaturrahim, antar sesama, jadi apa yang terjadi kemarin semata-mata insiden, tidak ada hal-hal yang tersembunyi di balik itu," ujar Supli.
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul BREAKING NEWS: Anggota DPRD Lombok Tengah yang Diduga Hina TGB Diperiksa Polda NTB Hari Ini