News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berita Viral

Viral Seorang Pria Palak Turis Rp 150 Ribu karena Pakai Taksi Online, Sempat Lakukan Pengancaman

Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral seorang pria palak turis Rp 150 karena gunakan taksi online di wilayah Canggu, Kuta Utra, Badung Bali.

 TRIBUNNEWS.COM – Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan aksi seorang pria melakukan pemalakan ke salah satu turis di Bali.

Dalam video yang diunggah di akun Tiktok @14081990_  pria yang menggunakan kaos panjang itu memaksa meminta uang Rp 150 ribu kepada turis yang menggunakan taksi online.

Pria tersebut mengaku tak terima dengan turis itu lantaran menggunakan taksi online dan dinilai tidak menghargai para sopir ojek konvensional.

Bahkan, pria tersebut nekat masuk ke dalam taksi online itu melalui pintu depan bagian kiri

“Kalau Rp 150 ribu oke lah," kata pria tersebut.

“Kita harus bayar dia (taksi online) juga nanti,” ujar turis

“Ya itu masalah Anda karena Anda tidak respect sama kami,” ujar pria tersebut.

Baca juga: Mantan Kades di Banten Gunakan Dana Desa untuk Poligami hingga Clubbing, Akui Punya 20 Anak

Tak lekas mendapatkan apa yang ia mau, pria tersebut kemudian mengancam turis yang berada di mobil itu akan membawa ke kantor desa terdekat.

Bahkan, ia terus menerus memaksa agar turis yang berada di mobil itu segera turun dan ke kantor desa.

Anehnya, pria itu tak mau bila para turis itu tetap menggunakan taksi online tersebut saat menuju ke kantor desa.

Pria itu meminta para turis tersebut menggunakan mobilnya.

Namun, lantaran sudah takut, para turis tersebut enggan menuruti pria itu.

“Jangan pakai (mobil) online pak kalau ke kantor desa,” uajr pria tersebut. 

“Enggak, saya mau pakai mobil dia (sopir taksi online), kamu udah kayak gini ya saya takut sama kamu, nanti kamu bawa kemana saya takut, kamu udah marah-marah kayak gini,” saut turis itu. 

Makanya hargai kami,” kata pria itu. 

Lelah terus berdebat, turis tersebut memberikan uang Rp 100 ribu terhadap pria nekat itu.

Awalnya pria itu tak mau menerima uang Rp 100 ribu itu.

Namun, lantaran sang turis mengatakan harus membayar driver taksi online, pria itu lantas mengambil uang Rp 100 ribu di tangan turis tersebut.

Usai mendapatkan uang, pria itu akhirnya pergi begitu saja.

Terkait aksi yang kini virak itu, Kapolsek Kuta Utara, Kompol I Made Pramasetia S.H.,S.I.K.,M.H mengatakan telah menangkap pelaku.

"Sudah kami amankan oknum sopir itu," kata Pramastia, dikutip dari TribunBali.com.

Pelaku warga perantauan, disebut menggangu wisatawan 

Diketahui, kejadian tersebut terjadi di wilayah Canggu, Kuta Utra, Badung, Bali.

Namun, pelaku justru bukan warga Canggu asli.

Dari informasi yang didapat, oknum sopir tersebut berinisial Kadek EP (41) yang berasal dari Kintamani, Bangli.

Dapat dipastikan, pria tersebut merupakan perantauan yang justru membuat citra pariwisata di Badung tercoreng.

Pasalnya, video Kadek EP yang viral di media sosial itu membuat masyarakat menyayangkan aksinya.

Salah satu aparat kepolisian di Polsek Kuta Utara yang tak disebutkan namanya mengatakan onum tersebut diamankan pada Selasa (20/6/2023) karena dinilai mengganggu wisatawan.

"Karena membuat tidak kondusif dan mengganggu wisatawan sehingga diamankan," jelasnya sembari mengatakan hari ini rencana akan dirilis, dikutip dari TribunBali.com.

Kadek EP bahkan juga sudah diinterogasi oleh pihak berwajib.

Meski begitu ia belum menjelaskan secara detail kronologi lengkapnya serta waktu kejadian sebenarnya.

(Tribunnews.com/Linda) (TribunBali.com/I Komang Agus Aryanta)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini