Pihaknya masih menyerahkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian untuk melakukan proses penyidikan.
Terpisah anggota DPRD Kota Pontianak, Bebby Nailufa, mengaku cukup prihatin dimana kejadian pembuangan anak kerapkali terjadi dan masih menjadi pekerjaan rumah bersama pemerintah baik itu kabupaten, kota maupun provinsi.
Ia juga mengungkapkan, di tengah arus teknologi yang semakin maju dapat mempermudah anak remaja untuk mengakses informasi, baik yang positif maupun negatif.
Bebby menilai pendampingan bagi siswa-siswi menjadi sangat penting, dimana pada kehidupan remaja memiliki beberapa kerawanan salah satunya seks bebas dan perlu adanya pengarahan bagaimana kehidupan remaja secara positif.
Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul Mahasiswi Karang Cerita Temukan Bayi di Bawah Pohon Pisang di Jl Adi Sucipto Kubu Raya