TRIBUNNEWS.COM - Ditemukan jasad wanita di sebuah karung di Desa Bulupasar, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Sabtu (8/7/2023).
Penemuan jasad wanita di area persawahan tersebut dikonfirmasi oleh Kasat Reskrim Polres Kediri, AKP Rizkika Atmadha Putra.
"Jasad yang ditemukan tadi benar seorang perempuan," ungkap Rizkika.
Setelah dievakuasi, korban langsung diautopsi di RS Bhayangkara Kota Kediri.
"Nanti akan kami sampaikan perkembangan lebih lanjut setelah proses autopsi dan identifikasi selesai," ungkapnya.
Kasat Reskrim juga mengatakan, jasad dalam karung tersebut sempat dipindahkan oleh seorang saksi.
Baca juga: Gadis Berusia 20 Tahun Ditemukan Tewas Dalam Karung di Kediri, Tangan Korban dalam Kondisi Terikat
Mengutip TribunJatim.com, karung berisi jasad wanita tersebut dipindahkan karena menghalangi aliran irigasi.
Namun, saksi yang memindahkan tersebut tak menyadari bahwa karung tersebut berisi jasad manusia.
Lantas, ada saksi lain yang mencium bau busuk, dan mencurigai karung tersebut berisikan jasad seorang wanita.
"Saksi mencium bau busuk dan melihat ada lubang di karung itu seperti jari-jari, lalu menginformasikan kepada pihak kepolisian," papar AKP Rizkika.
Sosok Jasad Wanita dalam Karung
AKP Rizkika pun mengungkapkan sosok jasad wanita dalam karung tersebut.
Ia mengatakan, korban merupakan seorang perempuan asal Desa Bangle, Kecamatan Ngadiluwih, Kediri.
"Berinisial DL (20), warga Desa Bangle, Kecamatan Ngadiluwih," ujar AKP, dikutip dari Kompas.com.
Ia juga mengatakan, kondisi jasadnya masih utuh, tidak termutilasi.
Jasad tersebut juga dimasukkan ke karung dalam kondisi terikat.
"Kondisinya terikat. Bukan mutilasi," lanjutnya.
Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan penyebab kematian korban.
"Masih lidik," katanya.
Baca juga: Mayat Tanpa Identitas Terbungkus Karung Hebohkan Warga Kediri, Ini Penjelasan Polisi
Kata Kades Bangle
Winarno, Kades Bangle menuturkan, DL merupakan warganya yang dikenal sebagai sosok yang mandiri.
"Meski baru lulus dari Sekolah Menengah Atas (SMA), DL sudah hidup mandiri dengan bekerja sebagai penjaga konter ponsel di desa tetangga," kata Winarno.
Mengutip Kompas.com, jenazah DL juga sudah dimakamkan.
"Setelah otopsi tadi malam itu langsung dibawa pulang, lalu dimakamkan," ungkap Winarno.
Winarno juga menuturkan, warga setempat sempat melihat DL di rumahnya, Rabu (4/7/2023) malam.
Saat itu, DL dijemput oleh ayahnya, SP.
Beberapa hari kemudian, DL ditemukan meninggal di dalam karung pada Sabtu (8/7/2023).
Winarno juga mengungkapkan, semua anggota keluarga DL telah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian, kecuali ayah DL, SP.
"(SP) belum ketemu, masih dicari," lanjut Kades Winarno.
(Tribunnews.com, Renald) (TribunJatim.com, Melia Luthfi Husnika)