News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Siswa MTs di Lamongan Tewas Diduga Dianiaya: Polisi Periksa Belasan Saksi hingga Keterangan Ponpes

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Endra Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi garis polisi (kiri) dan ilustrasi jenazah (kanan). Seorang siswa kelas 1 Madrasah Tsanawiyah (MTS) di Lamongan Jawa timur meninggal dunia dengan luka di sejumlah bagian tubuhnya.

Dikonfirmasi kabar soal korban meninggal di kelas, Danang menampik hal tersebut.

"Tidak di kelas, tapi di kamar pengurus," tegas Danang.

Baca juga: Sering Dianiaya, Dua Bocah di Dumai Bunuh Ibu Tiri, Mengaku Tak Menyesal karena Lampiaskan Dendam

Polisi Periksa 17 Saksi

Pihak kepolisian melakukan pendalaman mengenai kasus tewasnya MHN.

Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro mengatakan, pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk orang tua korban.

Sebanyak 17 orang dari santri dan pengajar juga telah diperiksa oleh penyidik.

"Hari ini (Senin, 28 Agustus) ada 17 saksi yang sedang dimintai keterangan oleh penyidik," ungkapnya, diktuip dari Surya.co.id.

Orang tua korban sudah dimintai keterangan.

"Jadi saksi orang tua korban sudah dimintai keterangan oleh penyidik," ujarnya.

Selain itu, Anton juga mengatakan, pihaknya sedang menunggu hasil autopsi dari RSUD Lamongan.

"Sudah virtual otopsi tinggal hasilnya. Di RSUD Lamongan," kata Anton, dikutip dari Kompas.com.

(Tribunnews.com, Renald)(Surya.co.id, Hanif Manshuri)(Kompas.com, Hamzah Arfah)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini