Ardiansyah memang tidak terpuaskan dengan jawaban-jawaban dokter atas diagnosis dan tindakan yang dilakukan kepada istrinya.
Namun, ketidakpuasan itu cukup ditelan sebagai kenyataan pahit.
"Saya memaafkan. Harapannya supaya tidak terjadi Mamay-Mamay berikutnya, biar saya saja yang sakit hati," katanya.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSUD Sumedang, dr Enceng, membenarkan telah menyelesaikan permasalahan tersebut secara kekeluargaan.
Baca juga: Keluarga Anak di Bekasi yang Alami Mati Batang Otak usai Operasi Amandel Diperiksa Polisi Besok
Namun, saat disinggung soal pemberian sanksi terhadap dokter yang telah mengakui kelalaian tersebut, Enceng tak menjawab secara detail.
"Akan dibuat program peningkatan hospitality," kata Enceng saat dihubungi TribunJabar.id, Kamis siang. (*)
Penulis: Kiki Andriana
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Dokter RSUD Sumedang Akui Lakukan Kelalaian, Temui Keluarga Ibu dan Anak yang Meninggal Dunia