Berikut identitas jenazah pendaki korban erupsi Gunung Marapi yang sudah teridentifikasi:
- Muhammad Adan berjenis kelamin laki-laki, umur 21 tahun dari Pekanbaru, Riau.
- Muhammad Teguh Ananda, laki-laki, umur 20 tahun dari Padang.
- Nazatra Adzin Mufadhol, laki-laki berusia 22 tahun asal Pekanbaru, Riau.
- Muhammad Al Fikri, laki-laki berusia 19 tahun asal Padang
- Nurva Afitri, perempuan berusia 27 tahun asal Padang Pariaman.
Proses Evakuasi Terkendala
Erupsi Gunung Marapi yang masih berlangsung hingga Selasa (5/12/2023) pukul 12.00 WIB menjadi kendali bagi tim gabungan untuk melakukan proses evakuasi terhadap 18 korban yang masih berada di kawasan Gunung Marapi.
Hingga siang ini tercatat sudah lima kali erupsi Gunung Marapi.
Erupsi tersebut membuat hujan abu menyelimuti kawasan Gunung Marapi.
Selain hujan abu, juga terpantau kabut asap dan hujan gerimis di bagian bawah kaki gunung.
Baca juga: Kondisi Terkini 14 Mahasiswa PNP Korban Erupsi Gunung Marapi: 2 Meninggal, 6 Selamat, 6 Masih Dicari
"Jadi kondisi erupsi ini membuat tim harus waspada juga, meski lokasi korban sudah dipastikan," ujar Kepala Kantor SAR Padang, Abdul Malik, Selasa siang.
Abdul Malik memastikan ada delapan korban meninggal dan sudah berhasil dibungkus kantong jenazah.
Namun masih terkendala untuk evakuasi ke bawah karena kondisi cuaca dan erupsi.
Sisa 10 korban lagi yang akan dievakuasi dari lokasi tempat mereka ditemukan sebelum dibawa ke bawah.
Pantauan terkini ada sekitar enam unit ambulans yang sudah bersiap menunggu evakuasi korban untuk dibawa ke RSAM Bukittinggi untuk diidentifikasi.
Semua Korban Ditemukan
Sebelumnya tim gabungan pencarian korban erupsi Gunung Marapi Sumatra Barat, sudah menemukan semua korban, Selasa (5/12/2023).
Diketahui, korban merupakan pendaki gunung yang saat erupsi terjadi tengah berada di puncak gunung. Total tercatat 75 pendaki di sana.
Terdapat 18 korban lagi yang akan dievakuasi petugas.
Enam korban telah ditemukan sejak Senin kemarin dan 12 lainnya ditemukan hari ini.
Baca juga: Korban Kelima Erupsi Gunung Marapi Berhasil Teridentifikasi, Namanya Nurva Asal Padang Pariaman