Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Dian Herdiansyah
TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Perempuan yang ditemukan tewas tertabrak KA Pangrango Sukabumi-Bogor, Selasa (9/1/2024) diidentifikasi sebagai Faizza Cahya Budiarti, usia 22 tahun.
"Korban diketahui bernama Faizza Cahya Budiarti, usia 22 tahun, alamat Jalan Cikukulu, Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi," kata Camat Cicantayan, Anwari kepada wartawan, Rabu (10/1/2024).
Anwari mengatakan berdasarkan keterangan saksi-saksi, korban sempat terlihat turun dari angkutan umum (angkot) jurusan Cibadak-Cisaat di Gang Ojek Cicantayan, sebelum kejadian.
"Jadi sekitar pukul 15.30 WIB korban turun dari angkot, lalu naik ojek tujuan Kampung Paledang. Bahkan di sekitar lokasi korban sempat membeli makanan ringan," tutur Anwari.
Baca juga: Pemuda di Surabaya Tertabrak Kereta Api saat Pamit Buang Air Kecil
Setelahnya, pukul 18.40 WIB, seorang tukang ojek melihat wanita itu tergeletak di rel kereta api.
"Kemudian langsung melakukan penangan evakuasi dari unsur kepolisian, TNI, PMI, dan warga sekitar. Lalu dievakuasi ke RS Sekarwangi," kata Anwari.
Sebelumnya seorang wanita ditemukan tewas tertabrak Kereta Api Pangrango Sukabumi-Bogor di Kampung Paledang, Desa Cimahi, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Selasa (9/1/2024) sekitar pukul 17.43 WIB.
Saat itu kereta api mengarah dari Stasiun Cisaat menuju Stasiun Karangtengah, Cibadak, Sukabumi.
Kondisi korban saat ditemukan dalam keadaan tertelungkup di rel kereta api.
Wanita itu mengenakan celana hitam, baju hitam, berkerudung, dan memakai masker.
Ditemukan tas hitam dan sandal jepit berwarna ungu di lokasi kejadian.
Kasi Humas Polres Sukabumi, Iptu Aah Saepul Rahman, belum bisa memastikan kronologi kejadian, apakah ada kesengajaan menghilangkan nyawa di kasus ini.
"Kaitan itu, kasusnya masih dalam penyelidikan," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Terungkap Identitas Wanita yang Meninggal Dunia Tertabrak Kereta Api di Sukabumi, Masih 22 Tahun