News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Toko Bangunan di Cianjur Terbakar, 3 Jenazah Karyawan Dievakuasi, Api Membesar karena Bahan Kimia

Editor: Abdul Muhaimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Toko Bangunan di Jalan Raya Sukabumi Kampung Warungkiara, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Selasa (16/1/2024).

Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.

TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak 3 karyawan sempat terjebak kebakaran di sebuah toko matrial bangunan di Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (17/1/2024) sore.

Setelah dilakukan evakuasi, ketiga karyawan toko matrial tersebut dinyatakan meninggal.

Proses evakuasi dilakukan dengan cara menjebol tembok toko bagian belakang.

Dua jenazah dievakuasi pada Rabu (17/1/2023) dini hari sedangkan satu jenazah pada pagi hari.

Kasatpol PP dan Damkar Kabupaten Cianjur Tedy Artiawan mengatakan, satu jenazah yang berhasil dievakuasi tersebut ditemukan setelah petugas melakukan upaya pencarian di dalam toko terbakar.

"Jenazah ketiga itu ditemukan dibagian depan toko, tepat dipintu keluar, di antara puing material yang terbakar. Jenazah ketiga langsung dibawa ke RSUD Cianjur," katanya pada wartawan.

Hingga saat ini lanjut dia, jumlah korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut dipastikan sebanyak tiga orang.

"Ketiga korban ditemukan di dua titik yang berbeda," kata dia.

Selain itu, ia mengatakan, area toko yang terbakar tersebut sudah didipastikan telah steril dan tidak ada korban lainya.

"Pagi ini kita terus melakukan pemadaman dan pendinginan karena terdapat lima titik api yang menyala yang menyala di dalamnya," ucapnya.

Sebelumnya, Tim penyelamat gabungan berhasil mengevakuasi dua jenazah karyawan yang terjebak didalam toko matrial yang terbakar di Jalan Raya Sukabumi, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur.

Baca juga: Detik-detik Evakuasi 3 Karyawan Toko Bangunan yang Terjebak Kebakaran, Relawan Bongkar Tembok Toko

Kedua jenazah tersebut berhasil dievakuasi setelah tim penyelamat gabungan menjebol tembok bagian belakang bangunan toko tersebut, Rabu (17/1/2024) dini hari.

Diduga kedua jenazah tersebut merupakan Shinta dan Farhan. Keduanya ditemukan berdekatan di musala toko tersebut.

Kapolres Cianjur AKBP Aszhari Kurniawan mengungkapkan, berdasarkan keterangan beberapa saksi terdapat tiga karyawan yang terjebak dalam kebakaran.

"Setelah melakukan sejumlah upaya dengan menjebok tembok bangunan tersebut tim penyelamat gabungan berhasil mengevakuasi dua jenazah karyawan tersebut," katanya.

Namun lanjut dia, satu korban yang diduga masih terjebak didalam toko material terbakar tersebut belum dapat dievakuasi. Karena keberadaanya belum diketahui.

Dan, pagi ini, satu jenazah korban sudah dievakuasi.

Baca juga: Penyebab 6 Pemandu Lagu Tewas saat Kebakaran New Orange Karaoke Tegal, Korban Tak Alami Luka Bakar

Terkendala Banyak Bahan Kimia Terbakar

Satpol PP dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Cianjur mengaku kesulitan untuk memadamkan kobaran api yang membakar toko material bangunan, karena banyaknya bahan kimia dan barang mudah terbakar.

Hingga pukul 23.00 WIB kebakaran yang terjadi di toko material bahan bangunan di Jalan Raya Sukabumi, Kampung Warungkiara, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur tersebut masih terjadi.

"Dalam proses upaya pemadaman kebakaran itu kami menurunkan 40 personel, dan dibantu pihak TNI/Polri dan Dishub Cianjur ikut membantu," Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Cianjur Teddy Artiawan pada wartawan, Selasa (16/1/2024).

Selain itu, kata dia, terdapat enam unit kendaraan pemadam kebakaran, sejumlah truk air milik PDAM, Disperkim dan satu unit water canon yang diturunkan untuk memadamkan kobaran api.

"Hingga sekitar pukul 23.00 WIB korbaran api masih menyala, kita kesulitan memadamkan api karena banyaknya cairan kimia, seperi spirtus, cat dan bahan plastik lainya," katanya.

Baca juga: Dua Orang yang Terjebak Kebakaran Toko Bangunan di Cianjur Dievakuasi, Ditemukan Tidak Bernyawa

Selain itu Teddy menyebutkan, dalam kejadian kebakaran tersebut terindikasi ada tiga orang pegawai toko itu yang terjebak didalamnya, namun belum dapat dipastikan.

"Ketiga orang tersebut yaitu Shinta, Agil dan Farhan. Informasi yang didapat, Shita posisi terakhir di musala sedang solat di lantai satu, sedangkan Agil dan Farhan dilantai dua tengah mengerjakan pengelasan," ucapnya.

Ia mengatakan, pihaknya belum bisa memerintahkan petugas untuk mengecek masuk kedalam toko, karena korban api masih besar.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Update Kebakaran Toko Bahan Bangunan di Cianjur, Satu Jenazah Lagi Dievakuasi Petugas Gabungan

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini