News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kesaksian Warga Imogiri, Lokasi Bus Terguling Rawan Kecelakaan, Penumpang Menangis saat Dievakuasi

Editor: Abdul Muhaimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Kecelakaan Lalu Lintas. Bus Saestu Trans dengan nomor polisi E 7607 V terguling di dekat Bukit Bego, perbatasan antara Kalurahan Girirejo dan Mangunan, Kabupaten Bantul pada Kamis (8/2/2024) sekitar pukul 13.41 WIB.

TRIBUNNEWS.COM - Bus Pariwisata yang mengangkut 53 penumpang terguling saat melintasi Jalan Imogiri-Mangunan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kamis (8/2/2024) siang.

Kecelakaan tunggal Bus Saestu Trans mengakibatkan tiga penumpang tewas.

Para korban berasal dari Sukoharjo, Jawa Tengah yang sedang berlibur ke Bantul.

Lurah setempat, Dwi Yuli Purwanti menayatakan lokasi bus terguling berada di dekat Bukit Bego sekitar pukul 13.41 WIB.

Menurut Dwi, kecelakaan bermula saat bus Saestu Trans itu bergerak dari arah Puncak Becici dan hendak menuju Pantai Parangtritis.

Dwi mengaku bahwa sempat mendengar suara kecelakaan bus tersebut.

Pasalnya, rumah Dwi hanya berjarak sekitar 200 meter dari lokasi kejadian.

"Saat itu saya di rumah, baru pulang takziah dan sudah selesai salat. Tiba-tiba dengar suara benturan keras seperti kendaraan yang jatuh," ungkap dia.

"Saya mendengar, benturannya seperti suara jatuhnya bus. Karena sering ada laka di dekat lokasi, jadi suaranya saya masih ingat," imbuhnya.

Sontak, ia keluar dan mencari sumber suara tersebut yang ternyata benar adalah suara bus yang jatuh di area dekat rumahnya.

"Saya sampai lokasi itu melihat kalau ada bus yang terguling. Semua penumpang sudah menangis, jadi saya terkejut," beber Dwi.

Baca juga: Sosok Hadi Umar, Brigade Partai Hanura yang Tewas Kecelakaan di Tol Solo-Ngawi, Pulang Kampanye

Kesaksian Penumpang

Seorang penumpang bus Saestu Trans, Savina Putri Ningtiyas (19), mengaku trauma atas kejadian itu.

"Iya rasa trauma ada. Trauma untuk naik bus juga ada," ungkap perempuan asal Kalurahan Mojo, Kecamatan Pasar Kliwon, Kabupaten Surakarta, Jawa Tengah, kepada awak media.

Ia pun menceritakan kronologi awal kejadian itu. Di mana, awalnya ia bersama rombongan pekerja pabrik percetakan di Surakarta sedang berwisata di Puncak Becici dan akan menuju ke Pantai Parangtritis.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini