News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pengakuan Istri yang Potong Alat Kelamin Suami di Sumsel: Awalnya Ingin Bunuh Diri

Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lisa Yati (33) istri yang memotong kemaluan suaminya menyerahkan diri ke Polsek Bayung Lencir, Senin (4/3/2024)

TRIBUNNEWS.COM, SEKAYU- Hati Lisa Yati (33) hancur lebur ketika suaminya meminta izin menikah lagi.

Perempuan yang hendak dinikahi suaminya masih terbilang tetangga mereka. Parahnya lagi, perempuan tersebut telah berbadan dua.

Ibu tiga anak tersebut sempat ingin bunuh diri. Namun tiba-tiba dia kemudian berubah keputusan dan memotong alat kelamin suaminya.

Baca juga: Kronologi Pria di Bogor Pamer Kelamin ke Siswi SMP, Korban Langsung Teriak hingga Menangis

Berikut knonologisnya

Kasus tersebut terjadi di Kecamatan Bayung Lencir kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatra Selatan (Sumsel). Pelaku kini ditahan Polsek Bayung Lencir.

Usai kejadian, pelaku sempat kabur ke Muara Enim selama beberapa hari.

Di hadapan polisi, dengan terisak pelaku menjelaskan alasannya kenapa nekat melakukan aksi KDRT tersebut.

Dirinya mengungkapkan kesedihan mendalam serta penyesalan atas perbuatannya.

Pelaku menyebutkan jika sebelum kejadian, Kamis (22/3/2024) malam sekitar pukul 19.00 - 23.00 WIB dirinya dan korban cekcok setelah suaminya tersebut mengaku ingin menikah lagi.

Terlebih wanita lain yang hendak dinikahi korban adalah orang yang tak jauh tinggal dari rumahnya dan kini telah hamil.

"Kami cekcok pak, dari jam 7 sampai jam 11 malam. Hati saya terluka, karena dia (korban) ngomong seperti agar saya bisa berdamai dengan dia, menerima perempuan itu," ujarnya sambil menangis.

Pelaku pun sempat menerima apa yang dikehendaki suaminya. Korban juga meminta dirinya menelpon wanita lain tersebut untuk memastikan keseriusan dari niatnya tersebut.

Baca juga: Viral Pria di Bogor Pamer Kelamin ke Pelajar SMP, Ternyata Pelaku Masih Sekolah, Kini Kabur

"Jadi saya telpon gak diangkat pak. Jadi dia (kotban) yang telpon melalui HP dia, tetap tidak mau diangkat perempuan itu. Lalu dichatnya untuk angkat telepon dan bilang tidak apa-apa," lanjut pelaku.

Setelah diangkat, pelaku lantas berkata dengan perempuan itu bahwa telah kejam dan tidak menyangka atas perbuatannya.

"Saya bilang orang sini kan, bukan orang Riau. Kamu tahu kalau Rian ada anak istri, dan perempuan itu diam pak, tidak ngomong apa apa," bebernya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini