TRIBUNNEWS.COM - Bus Pahala Kencana yang bawa 34 penumpang terbakar saat arus balik Lebaran di Tol Jombang-Mojokerto KM 705, Rabu (17/4/2024) pagi.
Bus tersebut terbakar saat hendak menuju Bali.
Direktur Ditlantas Polda Jatim Kombes Pol Komarudin mengungkapkan, besarnya kobaran api yang membakar bodi bus tersebut, ternyata disebabkan percikan api dari gesekan peleg dengan beton jalan mengenai tangki bahan bakar bus.
Semula, ban belakang sisi kanan bus tersebut mendadak meletus. Kemudian, gesekan peleg yang terkoyak karet bannya itu, menimbulkan percikan api.
Percikan api tersebut, lanjut Komarudin, diduga kuat menyambar komponen bodi bus yang mudah terbakar, hingga akhirnya merembet sampai mengenai tangki bahan bakar bus.
"Itu diawali oleh pecah ban, ada pergesekan antara besi peleg dan aspal. Percikan itu mengenai tangki bahan bakar," ujarnya dalam konferensi hasil Operasi Ketupat Semeru 2024 di Ruang Patuh Gedung Tri Brata Mapolda Jatim, Rabu (17/4/2024).
Namun, Komarudin memastikan, tidak ada korban jiwa ataupun luka, akibat insiden tersebut.
Seluruh penumpang berhasil keluar sebelum kobaran api kian membesar dan melumat seluruh bodi bus tersebut.
"Namun alhamdulillah, tidak ada korban. Penumpang bisa cepat keluar dari kendaraan bus," pungkasnya.
Sementara itu, Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim AKBP Imet Chaerudin menerangkan kronologi terbakarnya bus tersebut bermula saat bus melaju dari Bandung menuju Denpasar
Bus melaju melalui lajur lambat sisi kiri, dalam kecepatan sedang. Setibanya di KM 705 jalur A, ban belakang sisi kanan bus meletus.
Baca juga: Bus Pahala Kencana Terbakar di Tol Jombang-Mojokerto, 34 Penumpang Selamat, Diduga Akibat Pecah Ban
Tak pelak, pelek ban yang meletus bergesekan dengan beton jalan, hingga menimbulkan percikan api. Percikan api tersebut, lanjut Imet, menimbulkan bus terbakar.
"Posisi terakhir bus di bahu jalan menghadap ke timur," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Rabu (17/4/2024).
Berdasarkan hasil olah TKP dan mendengarkan keterangan para saksi. Imet menduga kebakaran dipicu bodi bus terkena percikan api hasil gesekan pelek dengan beton jalan.
Tidak ada korban jiwa ataupun luka, akibat insiden tersebut. 34 orang penumpang, dan operator bus; sopir beserta kernet, selamat.
Hanya saja kerugian materiil ditaksir mencapai Rp300 juta rupiah, karena hampir seluruh bodi bus bernopol B-7426-TK, hangus terbakar.
"Analisa kejadian kecelakaan diduga terjadi gesekan pelek dan beton sehingga bus terbakar," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Kronologi Bus PO Harapan Jaya Terbakar di Tol Jombang-Mojokerto, Gesekan Peleg Timbulkan Api