News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kematian Vina Cirebon

Ayah dan Ibu Pegi Setiawan Datangi Polda Jabar, Tak Pernah Bertemu Pegi setelah Ditangkap

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ibu Pegi, Kartini, saat diwawancarai media didampingi anaknya Lusiana (kiri) dan Robi Setiawan (kanan) di kediamannya di Cirebon, Kamis (30/5/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Keluarga membantah keterlibatan Pegi Setiawan dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky.

Keluarga memiliki bukti Pegi sedang berada di Bandung saat kasus pembunuhan terjadi pada Agustus 2016 silam.

Ayah Pegi, Rudi Irawan mendatangi rutan Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar didampingi kuasa hukum Pegi, Jumat (31/5/2024).

Kedatangannya bukan untuk diperiksa, melainkan ingin bertemu dengan Pegi.

Ia mengaku tak pernah bertemu Pegi lagi sejak ditangkap pada Selasa 21 Mei 2024.

Rudi Irawan terakhir bertemu dengan anak pertamanya itu sehari sebelum proses penangkapan.

Diketahui, Pegi ditangkap di Bandung, Jawa Barat saat bekerja sebagai kuli bangunan.

"Semenjak penangkapan sampai sekarang belum ada (komunikasi), tidak (tahu kabarnya)," ucapnya, Jumat, dikutip dari TribunJabar.id.

Rudi juga membawa sejumlah bukti yang menunjukkan Pegi bukan pelaku pembunuhan dan berharap Pegi segera dibebaskan.

"Bawa barang bukti, nanti ke pengacara," lanjutnya.

Hingga saat ini, belum dapat dipastikan Rudi mendapat izin bertemu dengan Pegi atau tidak.

Baca juga: Jokowi Perintah Kapolri Atensi Kasus Vina Cirebon, Ibunda Pegi: Saya Mohon Bebaskan Anak Saya

Sementara itu, ibu Pegi, Kartini juga datang ke Polda Jabar untuk menemani 3 rekan kerja Pegi yang diperiksa sebagai saksi.

Kartini juga ingin bertemu dengan Pegi yang sudah 10 hari ditahan.

Keberangkatan Kartini dan para saksi didampingi 64 kuasa hukum.

Kartini mengaku rindu dengan Pegi sehingga ikut rombongan ke Polda Jabar.

"Ya saya kangen banget, karena terakhir ketemu itu pas setelah ditangkap tanggal 21 Mei 2024," tuturnya.

Jika diperbolehkan bertemu, Kartini ingin menguatkan anaknya yang kini berstatus tersangka.

Baca juga: Tangis Paman Pegi Pecah, Bantah Kesaksian Saksi Kunci Kasus Vina Cirebon: Aep Bohong, Itu Fitnah

"Nanti saya juga mau bilang kalau Pegi harus kuat, karena di luar sana banyak yang mendukung Pegi."

"Kuasa hukum juga banyak yang dukung Pegi, selain memang masyarakat luas," pungkasnya.

Kesaksian Geng Motor XTC dan Moonraker

Beredar kabar kasus pembunuhan Vina dan Eky karena perseteruan antara dua geng motor yakni XTC dan Moonraker.

Ketua Umum XTC, Donny Akbar, membenarkan Eky merupakan anggota XTC, namun Vina bukan anggota.

Ia membantah geng motornya berseteru dengan Moonraker.

"Kalau saya langsung konfirmasi kepada Ketua XTC Kota Cirebon kemarin. Mereka lagi berkumpul dengan Moonraker, membahas permasalahan ini."

"Nah dari tahun 2015 sampai saat ini itu mereka tidak ada perseteruan antar kelompok motor atas nama kelompok motor itu, tidak ada. Jadi mereka masih ragu terkait kejadian kasus ini," paparnya, Kamis (30/5/2024).

Baca juga: Kartini Mohon ke Presiden Jokowi: Bebaskan Anak Saya, Pegi Tidak Bersalah

Setelah kasus pembunuhan terjadi, tak terjadi perseteruan antara kedua geng motor, sehingga ia menduga kasus pembunuhan bukan karena konflik antara XTC dan Moonraker.

"Biasanya kalau ada masalah dari kelompok motor, dari XTC atau Moonraker biasanya berita itu heboh pada saat itu dan langsung ada aksi-aksi balasan, tapi kalau ini kan enggak," tegasnya.

Diketahui, salah satu terpidana yang bernama Andi sempat mengaku sebagai anggota geng motor Moonraker.

Saat kejadian, para pelaku mengejar Eky lantaran mengenakan jaket XTC.

Ketua Moonraker Cirebon, Jawa Barat, Indra Budi Lesmana, menegaskan seluruh pelaku pembunuhan Vina bukan anggota geng motornya.

Ia juga membantah adanya perseteruan antara Moonraker dengan XTC.

"Kalau saya sendiri menolak keras dengan adanya pernyataan tersebut (perseteruan antara XTC dan Moonraker), karena pada dasarnya kami sudah menjaga kondusivitas setelah bertransformasi menjadi ormas atau organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP), seperti XTC, GBR, Konack, dan Moonraker," ucapnya, Jumat (31/5/2024), dikutip dari TribunJabar.id.

Baca juga: Saksi ini Berani Disumpah, Ngotot Pegi Makan Sate dan Tidur Bersama di Bandung saat Vina Dibunuh

Indra telah mengecek data anggota Moonraker dan tak menemukan nama para pelaku.

Menurutnya, pelaku hanya menggunakan nama geng motor Moonraker meski bukan anggota secara resmi.

"Jadi, ini bisa dikatakan oknum atau hanya simpatisan, mungkin hanya membawa nama (Moonraker) biar gimana gitu," sambungnya.

Nama baik geng motor Moonraker terseret karena pemberitaan yang dilakukan tanpa melakukan konfirmasi.

"Jadi, jangan sampai ada pihak yang dirugikan," pungkasnya.

Kartini (48), ibu dari Pegi Setiawan menyampaikan terima kasih kepada Presiden Jokowi yang memerintahkan Polri untuk mengusut kasus pembunuhan Vina. (Tribunnews.com)

Kesaksian Ayah dan Adik Pegi

Ayah Pegi, Rudi Iriawan, membantah keterlibatan anak pertamanya tersebut.

Rudi telah bercerai dengan ibu kandung Pegi, Kartini dan kini tinggal di Bandung.

Baca juga: 6 Titik Prarekonstruksi Kasus Vina Cirebon, Keluarga Pegi Setiawan Kecewa Tak Diberitahu

Saat kejadian, Pegi sedang bekerja sebagai kuli bangunan di Bandung.

"Pegi posisinya ada di Bandung, terus waktu kejadian juga di Bandung," ucapnya, Selasa (28/5/2024), dikutip dari TribunJabar.id.

Dalam konferensi pers di Mapolres Cirebon, Pegi disebut mengubah identitasnya menjadi Robi selama bekerja di Bandung.

Hal itu juga dibantah Rudi lantaran Robi merupakan nama anak keduanya.

Diketahui, Pegi Setiawan merupakan anak pertama dari empat bersaudara.

"Kalau Robi itu anak kandung saya, anak kandung saya sendiri. Itu mah ke Pegi hanya nama panggilan, nama panggilan kerja," tegasnya.

Rudi memiliki bukti untuk menguatkan alibi Pegi Setiawan berada di Bandung saat pembunuhan tepatnya 27 Agustus 2016.

Baca juga: Fakta Prarekonstruksi Kasus Vina, Diarahkan Orang yang Duduk di Mobil, Warga Minta Pegi Dibebaskan

Sementara itu, adik Pegi Setiawan, Lusiana (20) telah menjalani pemeriksaan di Mapolres Cirebon pada Selasa (28/5/2024).

Lusiana diberi sejumlah pertanyaan, termasuk ditunjukkan foto para tersangka lain.

Lusiana tegas tidak mengenal para tersangka dan hanya mengetahui foto kakaknya yang kini telah ditahan.

Kedatangannya ke kantor polisi, untuk mencari keadilan karena Lusiana yakin Pegi tidak terlibat pembunuhan.

"Pegi Setiawan itu kakak pertama saya, Robi Setiawan itu kakak kedua saya, dan ketiga itu saya sendiri, dan keempat ada adik saya Ameliana," bebernya.

Menurut Lusiana, Pegi Setiawan sudah merantau ke Bandung saat kasus pembunuhan Vina.

Sebagian artikel telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ayah Tersangka Kasus Vina Cirebon Datangi Polda Jabar, Mohon Izin Penyidik untuk Bertemu Pegi

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJabar.id/Salma Digna/Eki Yulianto)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini