TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabupaten Tulungagung Provinsi Jawa Timur selama ini menjadi salah satu daerah penghasil Pekerja Migran Indonesia (PMI) terbesar di Jawa Timur.

Setiap tahun, 6.000 orang dari Tulungagung menjadi PMI.

Berbagai problematika yang terjadi pada PMI, sudah menjadi rahasia umum terutama yang terjadi pada para TKW di Luar Negeri.

Mirisnya keadaan tersebut menggugah sosok seorang dokter yaitu dr Kasil Rokhmad, MMRS,FISQua yang selama ini telah mengabdikan dirinya dibidang kesehatan.

Dokter kelahiran Tulung Agung ini dalam pengabdiannya telah menorehkan banyak prestasi yang disumbangkan. 

Sebagai kepala RSUD Dr Iskak Tulung Agung, ia telah menjadinya sebagai rumah sakit rujukan dengan sistem metode online.

Guna mengurangi problematika Tulung Agung yang kompleks, Kasil Rokhmad menggandeng perusahaan yang bergerak di bidang Fashion & Kecantikan PT Ayyana Mode agar melahirkan 1.000 Entrepreneur di Tulungagung.

"Untuk melahirkan generasi milenial, terutama para wanita dan ibu rumah tangga yang bisa mandiri dalam penghasilan, telah menjadi perhatian dari pemerintah untuk menghidupkan UMKM, apalagi faktor ekonomi seringkali menjadi penyebab terjadinya perceraian dalam rumah tangga," ujarnya, Senin (3/6/2024).

Melihat kondisi tersebut, ternyata juga mendorong Ketua Umum Yayasan Jokowi Centre, Hery Setiawan menginisiasi Gerakan Melahirkan 1.000 Entrepreneur dengan mengkolaborasikan Perusahaan sepatu Bocorocco yang telah memiliki reputasi bertaraf Internasional.

Baca juga: Viral Bocah di Tulungagung Dicekoki Miras 7 Remaja, Pelaku Diamankan Warga dan Sempat Membantah

"Bocorocco akan me-launching gerakan tersebut di Alam Sutera Mall yang akan dihadiri para pejabat. Semoga upaya ini dapat segera diwujudkan sebagai bagian dari upaya mewujudkan cita-cita Tulungagung Gumilang (Guyub, Mitayani, Langgeng)," pungkasnya.