Uang Milik Korban Hilang
TribunSumsel.com, saat dibunuh, korban juga membawa uang senilai Rp 30 juta.
Uang tersebut turut raib saat kejadian.
"Jadi posisi dia bawa Rp 30 juta. Tapi belum pasti totalnya karena di dalam tasnya adalagi. Kami belum tahu uang itu di mana," kata Jasmadi.
Motif Pembunuhan
Diduga, korban dibunuh lantaran pelaku utama merasa jengkel.
Pelaku diduga jengkel saat ditagih utang oleh korban.
Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Haryo Sugihartono mengatakan, nominal utang pelaku ke korban senilai Rp 10 juta.
"Dari informasi yang kami himpun korban yang merupakan seorang karyawan koperasi hendak menagih utang ke pelaku senilai Rp 10 juta," ujar Harryo kepada Tribunsumsel.com, Rabu (26/6/2024).
Saat ditagih oleh korban, ternyata pelaku belum memiliki uang tersebut.
Justru, pelaku ingin kembali meminjam uang terhadap korban namun ditolak.
"Karena mau minjam uang lagi dan korban menolak memberi, akhirnya pelaku kesal, di situlah pelaku utama dan dua lainnya menghabisi korban," katanya.
1 Pelaku Diamankan Polisi
Dari kasus ini, pihak kepolisian juga sudah mengamankan satu orang pelaku berinisial PS (23).
PS ini berperan dalam membantu pembunuhan.
"Satu pelaku sudah kami tangkap. Dan dua nama lagi masih dalam pengejaran kami," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Dibunuh Bos Distro Saat Nagih Utang, Uang Rp 30 Juta Milik Pegawai Koperasi di Palembang Juga Hilang
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunSumsel.com, Slamet Teguh/Rachmad Kurniawan)