Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM – Kejadian nahas menimpa mantan Bupati Jembrana, Ida Bagus Ardana dan istrinya, lantaran ditemukan tewas di rumahnya.
Tepatnya di Jalan Gurita IV, Kelurahan Sesetan, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali, pada Kamis (8/8/2024).
Awal mula ditemukannya jenazah mantan Bupati Jembrana dua periode 1980-1985 dan 1985-1990 itu berawal dari kecurigaan tetangga.
Sebab sejak tiga hari terakhir kedua pasangan suami istri itu tidak ada aktivitas sama sekali dan rumah dalam kondisi terkunci.
Berdasarkan kesaksian Kepala Lingkungan Karya Dharma Sesetan, Putu Gede Igar Bramadita menjelaskan kondisi rumah Ardana tampak kotor.
"Saya ditelepon tetangga, sekitar pukul 18.35 Wita, rumah Pak Ardana 3 hari dikunci, dilihat kotor rumahnya, lalu kami masuk, saya memotong gembok dari dalam dibantu warga pakai gerinda, lalu ditemukanlah mayat Pak Ardana," ujarnya, dikutip dari Tribun-Bali.com.
Jenazah laki-laki ditemukan dengan kondisi kepala mengeluarkan cairan berwarna coklat.
Ia juga menjelaskan kedua korban ditemukan di ruangan yang berbeda.
"Saya lihat, tapi tidak terlalu berani mendekat, kalau mayat bapaknya tergeletak di dapur, untuk adanya luka yang tidak tahu pasti sudah tergeletak, kalau darah ada sih sepertinya tadi," ujar Bram kepada Tribun Bali.
“Diketahui anaknya ibu ini mencari ibunya, kamarnya terkunci, ada jendela dibuka sudah ada bau menyengat,”sambungnya.
Jenazah istri ditemukan di dalam kamar yang masih terkunci dan mengeluarkan aroma busuk.
"Istrinya di kamar, untuk istrinya kamarnya terkunci, sudah mengeluarkan bau busuk. Diketahuinya anaknya ibu ini mencari ibunya, kamarnya terkunci, ada jendela dibuka sudah ada bau menyengat," lanjutnya.
Bram menambahkan bahwa Ardana merupakan sosok pria yang baik dan ramah di lingkungan setempat.
Baca juga: Profil Ida Bagus Ardana, Mantan Bupati Jembrana yang Ditemukan Tewas Bersama Istrinya
Sementara itu, Kelian Tempekan, I Wayan Kartawan, menceritakan bahwa almarhum IB Ardana mempunyai kebiasaan beraktivitas olahraga jalan-jalan di sekitar perumahan.
"Almarhum Pak Ardana sudah lama tinggal di sini, ini sudah rumah lama, biasa jalan-jalan, bapak sering olahraga, saya bertemu terakhir bulan Maret kemarin bawa surat edaran," ujar dia, dikutip dari Tribun Bali.
Sedangkan Lurah Sesetan, Wisnu membenarkan bahwa adanya dua jenazah yang ditemukan ialah Bupati Jembrana dan istrinya.
"Benar, ada dua jenazah di dalam rumah, sudah ditangani Polsek Densel," tuturnya.
Sementara itu, pihak keluarga maupun aparat kepolisian enggan memberikan komentar terkait kejadian penemuan jenazah pasangan lansia itu.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul MISTERI Penyebab Kematian Pasutri di Jalan Gurita Denpasar, Ada Bercak Ini di Jenazah IB Ardana
(mg/alinda tyas praftina)
Penulis adalah peserta magang dari Universitas Sebelas Maret (UNS).