TRIBUNNEWS.COM – Ade Nurul Fadilah (18), calon pramugari ditemukan tewas di kamar asrama, Selasa (1/10/2024).
Ia merupakan seorang siswi di salah satu sekolah calon pramugari di Kota Medan, Sumatra Utara.
Ade Nurul Fadilah, warga Jalan Mandiri, Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan, meninggal dunia dalam kondisi mencurigakan.
Keluarga menduga ada tindakan kekerasan yang mengakibatkan kematiannya.
Selain itu, pihak keluarga juga merasa ada yang ditutup-tutupi oleh pihak sekolah.
Sekolah dinilai tidak transparan saat dimintai keterangan oleh keluarga.
Pasalnya, keluarga menemukan diduga bekas cekikan di leher, sedangkan kaki dan tangan Ade Nurul Fadilah membiru. Tommy Faisal Pane, kuasa hukum keluarga.
Keluarga telah melaporkan kejadian ini ke Polda Sumut dengan nomor laporan LP STTLPB1507X2024SPKTPolda Sumut.
Keluarga juga mendorong ekshumasi untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Kami membuat laporan atas dugaan adanya tindakan kekerasan yang dialami oleh klien kita, karena kita menduga kematian itu tidak wajar."
"Kami sudah mengajukan untuk dilakukan autopsi, karena sejak kematian tidak dilakukan autopsi. Sementara, dari tanda-tanda kematian terdapat dugaan kekerasan," kata pengacara keluarga korban, Tommy Faisal Pane, kepada wartawan, Sabtu (26/10/2024).
Baca juga: Sosok Mutia Pratiwi, Eks Narapidana Kasus Narkoba Ditemukan Tewas Terbungkus Tas di Karo Sumut
Putri, kakak kandung Ade, mengaku terkejut dengan berita kematian adiknya.
Padahal, sebelumnya, sang adik masih dalam keadaan sehat.
“Kami mendapat kabar awalnya dari pihak sekolahnya mengatakan adik kami alami sakit kepala. Tidak lama berselang tiba-tiba dapat kabar lagi adik kami sudah meninggal dunia," ujar Putri.
Saat memandikan jenazah, keluarga menemukan bekas memar di dada Ade, yang menambah kecurigaan mereka.
Menurut Putri, dari informasi yang didapatkan, korban sempat cekcok dengan seseorang yang masih belum diketahui.
"Sempat ada cekcok. Katanya, berkelahi dengan anak asrama sebelah. Jadi mereka satu asrama itu 15 sampai 18 orang. Dia cekcok dengan siswi lainnya yang tidak satu asrama dengannya," jelasnya.
5. Pendidikan dan Cita-Cita
Ade Nurul Fadilah sudah menjalani pendidikan di sekolah penerbangan di Medan sejak 29 Juli 2024.
Sebelum mendaftar, kondisi kesehatan Ade dinyatakan baik.
"Dari kecil dia itu memang memiliki cita-cita sebagai Pramugari dan ingin bekerja di bagian penerbangan. Dari kami, dia yang paling tekun dan pintar dalam sekolah," beber Putri.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Cita-cita Ade Nurul Fadilah Menjadi Pramugari Kandas di Tengah Jalan, Tewas Mengenaskan di Medan
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).