TRIBUNNEWS.COM, CILEGON - PT Krakatau Steel (Persero) Tbk baru saja melakukan perombakan struktur di level manajemen level atas pada sejumlah anak dan cucu perusahaannya.
Termasuk di PT Krakatau Sarana Properti (KSP).
Kini ini jabatan orang nomor satu di lingkungan PT KSP dijabat oleh Dazul Herman.
Sebelumnya ia bertugas di PT Krakatau Pipe Industries (KPI) sebagai Finance and General Director.
Dazul Herman menggantikan Dirut lama, Iip Arief Budiman, yang pernah menahkodai PT KSP sejak Maret 2023 silam, menggantikan Dirut sebelumnya yang saat itu dipegang oleh Ridi Djajakusuma yang kini bertugas di PT. Krakatau Jasa Samudera (KJS).
Iip Arief Budiman sendiri selanjutnya akan menempati pos baru sebagai Direktur Utama PT Krakatau Sarana Infrastruktur (KSI).
"Hari ini kami melaksanakan kegiatan pisah sambut Dirut dan Direksi PT KSP. Jabatan Direktur Utama kini diserahkan tanggung jawabnya kepada Dazul Herman menggantikan Iip Arief Budiman," kata Ahmad Iqbal, Manager Corporate Secretary PT Krakatau Sarana Properti di sela-sela acara pisah sambut Direksi PT KSP yang diselenggarakan di The Kaibon restoran, The Royale Krakatau Hotel, Cilegon, Banten, Jumat (22/11/2024).
Pergantian lainnya juga terjadi di posisi Direktur Operasional, di mana Gersang Tarigan yang sudah memasuki purnatugas digantikan oleh M Taufik Nurdaiman yang pernah menjabat sebagai VP Logistik PT Krakatau Steel, dan sebelumnya juga menjadi Komisaris KSP.
Sedangkan Direktur Keuangan dan SDM masih dijabat oleh Nia Ninfa Novia.
Untuk jabatan Komisaris Utama H. Embay Mulya Syarief dibantu Komisaris lainnya, yakni Priyo Budianto.
Dalam sambutan perpisahannya Iip Arief Budiman berterima kasih kepada seluruh karyawan PT KSP.
Ia mengatakan kurang lebih dua tahun kebersamaan selama ini mereka telah melewati segala turbulensi dan transformasi KSP yang banyak mengalami kemajuan di berbagai unit bisnis.
Ia juga mengucapkan selamat bertugas kepada Dazul Herman yang notabene merupakan sosok yang tidak asing lagi di lingkungan Krakatau Steel Group, khususnya saat ia bertugas di PT Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC) yang kini berganti nama menjadi KSI.
"Perjalanan karier saya di Krakatau Steel Group sejak tahun 1999 dengan penempatan tugas di berbagai anak perusahaan. Hampir 2 tahun terakhir ini menjadi Dirut PT KSP. Mungkin terasa singkat, namun di sini secara personal saya sungguh berkesan karena kita selalu solid dan sudah seperti satu keluarga," katanya.
"Sampai saat ini PT KSP bertransformasi dengan berbagai kemajuan, dan itu berkat kerja keras karyawan semuanya. Saya sangat apresiasi dan berterima kasih atas supportnya. Saya juga yakin Pak Dazul akan membawa PT KSP lebih baik lagi dengan berbagai pengalaman beliau di lingkungan Krakatau Steel Group," ucap Iip.
Sementara itu Dazul Herman juga menyampaikan apresiasinya kepada Iip Arief Budiman dan berpesan kepada seluruh karyawan PT KSP untuk membantu Krakatau Steel dan subholding PT KSI dengan memberikan kontribusi kerja yang terbaik.
"Keberhasilan KS itu adalah keberhasilan dari bawahnya juga, baik anak dan cucu perusahaannya. Jadi kalau PT KSP berhasil, artinya kita juga mendukung Pak Iip di PT KSI dan tentunya Krakatau Steel," kata dia.
Menurut Dazul, persaingan usaha itu adalah siapa yang terbaik maka itu yang akan survive.
"Usaha kita adalah jasa service di Kawasan Industri Krakatau dan penunjang lainnya.Tugas kita adalah bagaimana menjadi yang terbaik. Kisah sukses yang lalu ini harus dijadikan motivasi. Pak Iip dan Pak Gersang sudah berhasil menempatkan pondasi ini, jadi kita harus jaga dan meneruskannya," kata Dazul.
PT KSP merupakan unit bisnis Krakatau Steel Group yang bergerak di bidang industri non baja.
Saat ini PT KSP mengelola dua Kawasan Industri Krakatau (Kawasan 1 seluas 550 hektare, Kawasan 2 75 ha).
Selain pengelola kawasan industri dan penyedia pergudangan, unit usaha KSP lainnya meliputi properti residensial Bumi Rakata Asri, hotel bintang empat The Royale Krakatau, Convention Hall, Sport Center, The Royale Krakatau Golf, rekreasi air dan kolam renang The Royale Krakatau Water World, pengelola aset perumahan dinas Krakatau dan lahan tanah Krakatau Steel, pengelola gedung KSBM Jakarta (Wisma Baja), dan dua restoran ikonik mereka yakni The Kaibon serta The Surosowan (Cilegon dan Jakarta).