TRIBUNNEWS.COM - Rudi S. Gani, S.E., S.H. (49) adalah seorang pengacara senior yang berasal dari Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Ia tewas ditembak oleh orang tak dikenal (OTK) saat merayakan malam tahun baru bersama keluarganya di Desa Pattukulimpoe, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone, Sulsel, Selasa, 31 Desember 2024, pukul 22.30 WITA.

Di dalam dunia hukum, Rudi S Gani bukanlah orang yang sembarangan.

Pria kelahiran Ujung Pandang, Makassar, 2 Mei 1975, ini tercatat pernah menduduki sejumlah posisi jabatan strategis di pelbagai organisasi bantua hukum.

Dikutip dari Tribun Timur, Rudi S Gani tercatat pernah mengemban jabatan sebagai Ketua Umum Lembaga Kajian Penegakan Hukum (LHKP) Advokasi dan Bantuan Hukum Sulsel.

Selain itu, ia juga pernah mengisi kursi jabatan sebagai Ketua Umum Lembaga Pengawasan Pelayanan Publik Nasional (LP3-N).

Selain disibukkan dengan pekerjaannya sebagai pengacara, Rudi juga pernah mencalonkan diri sebagai calon kepala desa.

Sementara itu, sebagai pengacara senior, berbagai macam kasus yang bergulir di kepolisian, kejaksaan, hingga pengadilan, termasuk pidana dan perdata pun sudah pernah ditanganinya.

Baca juga: Perjalanan Karier Rudi S Gani Pengacara di Bone yang Tewas Ditembak saat Malam Tahun Baru

Dikutip dari Tribun Bone, Rudi Gani diketahui ditembak di tengah-tengah dirinya sedang menangani sengketa lahan ahli waris melawan pemerintah desa dan pemerintah kecamatan di Dusun Limpoe, Desa Pattuku Limpoe, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone.

Terkait dengan perkara tersebut, Rudy S Gani didapuk sebagai kuasa hukum pihak tergugat, yakni pemerintah desa dan kecamatan.

Rudi Gani juga tercatat aktif menjadi kuasa hukum dalam perusahaan media online, hingga ia dikenal sebagai pengacara pembela wartawan.

Meski demikian, Rudi tidak pernah menangani kasus yang melibatkan tokoh-tokoh besar.

Perkara terakhir yang ditanganinya yakni kasus penyerobotan lahan.

Menilik kehidupan pribadinya, Rudi S Gani memiliki istri yang bernama Maryam yang berusia 45 tahun.

Keduanya mempunyai anak laki-laki yang bernama Andi Surya Atma Pangestu yang berumur 23 tahun.

Rudi dan Maryam sehari-hari tinggal bersama anaknya di Pattukulimpoe, Lappariaja, Bone.

Rudi sudah lama bertempat tinggal di kampung halaman istrinya itu.

Baca juga: Pria Misterius Turun dari Mobil Lalu Tembak Mati Pengacara Rudi S Gani di Rumahnya

Sedangkan di KTP-nya, Rudi Gani beralamatkan di Kelurahan Kaluku Bodoa, Kecamatan Tallo, Makassar.

Rudi S Gani memiliki kakak seorang dosen bergelar doktoral, yakni bernama Dr. Mahir Gany.

Melihat latar belakang pendidikannya, selain lulus dari Ilmu Hukum, Rudi juga telah lulus S-1 jurusan Ekonomi.

Nama lengkap berikut dengan gelarnya yakni Rudi S. Gani, S.E., S.H.

Ditembak di wajah dan dada

Pengacara senior Rudi S Gani tewas seketika saat ditembak OTK di bagian wajahnya dan dadanya.

Ia menderita luka fatal akibat 2 tembakan tersebut.

Pelaku penembakan langsung melarikan diri dengan mobil setelah menembak Rudi Gany.

Malam mencekam itu terjadi saat Rudi Gani tengah menyantap makan malam bersama istrinya, Maryam, dan sejumlah kerabat, pada malam pergantian tahun baru 2025.

Aparat kepolisian setempat mengungkapkan bahwa ada mobil misterius yang berhenti di depan rumah korban saat peristiwa terjadi.

Baca juga: Kasus-kasus yang Ditangani Rudi S Gani, Pengacara di Bone yang Tewas Ditembak saat Malam Tahun Baru

Istri Rudi menjelaskan betapa kagetnya ia mendangar suara letusan.

"Saya sementara makan dan ada suara letusan, kemudian suamiku jatuh, ada darah di keningnya, jadi kami langsung larikan ke Puskesmas," kata Maryam, dikutip dari Kompas.com.

Sebelum insiden tragis itu terjadi, Maryam sempat melihat minibus yang berhenti di depan rumahnya tanpa mematikan mesin.

Seorang pria keluar dari kendaraan tersebut dan mendekati korban sebelum terdengar suara tembakan.

"Agak gelap di sekitar rumah karena ada mobil parkir dan lampu depannya tetap menyala, jadi agak gelap di bagian belakang mobil."

"Saya sempat lihat ada pria masuk, tapi agak samar dan saya tidak terlalu perhatikan wajahnya," ujar Maryam.

Mulanya, Maryam yang melihat ada darah keluar sempat mengira Rudi Gani mengalami pecah pembuluh darah.

Akan tetapi, seusai diperiksa lebih teliti, Maryam menemukan ada luka memar di samping hidung suaminya.

"Saya periksa ternyata tidak, saya bersihkan darahnya, ternyata ada memar di samping hidung," kata dia.

Maryam baru menyadari Rudi S Gani menjadi korban penembakan setelah polisi memberikan informasi di puskesmas.

Biodata Rudi Gani

Nama: Rudi S Gani

Tempat dan tanggal lahir: Ujung Pandang, Makassar, 2 Mei 1975

Meninggal: Bone, Sulawesi Selatan, 31 Desember 2024

Usia: 49 tahun

Agama: -

Istri: Maryam

Anak: Andi Surya Atma Pangestu

Pendidikan: Sarjana Ekonomi (SE) Sarjana Hukum (SH)

Instagram:

Facebook: Rudy S Gani

(Tribunnews.com/Rakli Almughni) (TribunTimur.com) (Kompas.com)