TRIBUNNEWS.COM - Pada Agustus 2018 sebuah citra satelit Badan Antariksa Amerika Serikat ( NASA) memperlihatkan keadaan pulau Jawa pada malam hari.
Dalam citra tersebut terlihat pulau Jawa amat gemerlap dengan lampu-lampunya yang menyala terang.
Mengutip Kompas.com, Selasa (9/7/2019) bahkan gemerlapnya pulau Jawaamat terang diantara negara-negara Asia dan gelapnya Samudra Hindia.
Meski indah namun nyatanya hal itu malah merugikan para Astronom.
Hal ini diungkapkan pemerhati astronom Adib Rifqi Setiawan.
Adib menerangkan jika dampak yang paling dirasakan astronom adalah tak bisanya mereka mengamati obyek langit lantaran kalah terang dari cahaya sekitar pulau Jawa.
Ini yang dimaksud apa itu Polusi Cahaya.
Adib lantas menjelaskan fakta itulah yang menjadi alasan mengapa harus dibangun observatorium baru yang berlokasi di Timau, Kecamatan Amfoang Tengah, Kupang, Nusa Tenggara Timur.