TRIBUNNEWS.COM - Impian Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho terwujud.
Dilansir Tribunnews.com dari Kompas.com, diketahui hari ini, Jumat (5/10/2018), ia akhirnya berjumpa dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Sutopo diterima Presiden Jokowi di ruang kerja sang Kepala Negara di Istana Kepresidenan, Bogor, sekitar pukul 14.45 WIB.
Baca: Jokowi: Sutopo Mampu Menginformasikan Soal Bencana dengan Cepat dan Mudah Dipahami
"Apa kabar, Pak Sutopo?" sapa Jokowi.
"Alhamdulillah sehat, Pak," kata Sutopo.
Presiden kemudian mempersilakan Sutopo untuk duduk.
Saat itu juga, Sutopo langsung menyampaikan terima kasihnya kepada sang Presiden karena sudah mengundangnya ke Istana.
"Terima kasih sekali bisa bertemu Presiden. Sudah lama sekali saya ingin bertemu," kata Sutopo. "Iya," jawab Jokowi.
Pertemuannya pun berlangsung tertutup dan wartawan hanya diizinkan mengabadikan gambar di awal pertemuan.
Sebelum diterima Jokowi, Sutopo yang datang lebih cepat dari waktu yang dijadwalkan sempat bercengkrama dengan wartawan.
Selama bertugas di BNPB, Sutopo memang sering melihat Jokowi saat meninjau bencana.
Keduanya pun melakukan pertemuan selama 30 menit.
Setelah pertemuan, Presiden Jokowi dan Sutop langsung memberikan keterangan kepada media yang sudah menunggu.
Sutopo juga langsung memamerkan fotonya bersama Jokowi yang baru saja diambil dan dicetak oleh pihak Istana.
Terlihat dalam foto tersebut dibubuhi tanda tangan Presiden Jokowi.
Sutopo juga menyebutkan bahwa pertemuannya tersebut adalah kado terindah untuk dirinya yang berulang tahun dua hari lagi.
"Saya diberi foto dan tanda tangan langsung Bapak Presiden. Ini kado terindah menjelang ulang tahun (ke-49) tanggal 7 (Oktober)," kata Sutopo sambil tersenyum.
"Tadi banyak nasihat juga dari Bapak Presiden agar saya tetap menjalankan tugas dengan kondisi tubuh saya. Jadi saya berterima kasih sekali Bapak Presiden, bisa langsung bertemu dengan Bapak," kata pengidap kanker paru-paru stadium 4 ini.
Video Call dengan Raisa
Sebelum bertemu dengan Presiden Jokowi, Sutopo juga sudah sempat mendapatkan video call melalui aplikasi WhatsApp dengan penyanyi Raisa Andriana.
Ia tidak mengira akan mendapatkan video call tersebut usai menggelar pernyataan pers terkait pengkinian data penanganan gempa bumi serta tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah.
Awalnya, Sutopo sedang berbincang-bincang kepada wartawan dan tiba-tiba ada perempuan dengan mengenakan jilbab, menghampiri Sutopo sembari menyodorkan telepon genggamnya yang sudah terkoneksi video call dengan Raisa.
"Pak Sutopo ada video call dari Raisa," ucap perempuan tersebut di kantor BNPB, Jakarta, Rabu (3/10/2018).
Mendengar ucapan tersebut, Sutopo pun langsung sigap mengambil telepon genggam perempuan tersebut dan berbicara dengan Raisa.
"Ini jadi kenanganan terindah buatku, tadi saya sudah nyanyi di depan mereka mbak (depan wartawan)," ucap Sutopo.
Dalam percakapan video call, Sutopo meminta Raisa untuk selalu mejaga kesehatan dan menyampaikan rasa kagumnya yang telah lama.
"Alhamdulilah pokoknya jaga kesehatan, kesehatan itu mahal," ucap Sutopo.
"Bapak juga semangat terus yah," balas Raisa.
"Take care," ucap Sutopo yang disambut riuh para wartawan yang hadir.
Sebelum menyampaikan keterangan pers, Sutopo berkeinginan mengajak Raisa untuk menjadi duta bencana agar tingkat kesadaran masyarakat terkait bencana lebih baik lagi.
"Pasti bagus sosialisasi bencana, dia ketika ngomong pasti masyarakat lebih mendengar, ketika bawa ke pengungsian pasti lebih mengharu-biru," ucap Sutopo.
(Tribunnews.com/Natalia Bulan R P)