TRIBUNNEWS.COM - Bukan isapan jempol semata kalau Guns N Roses pernah ditinggalkan oleh personelnya.
Akibat kehilangan personel, Guns N Roses harus mengalami pergantian gitaris dan pianisnya.
Dilansir dari biography.com, pada saat merilis album Appetite for Destruction pada tahun 1987, Slash dan personel lainnya terkena masalah narkoba.
Di saat album "Use Your Illusion" sedang merajai puncak Billboard di AS, Izzy Stradlin mengundurkan diri ditengah tur dunia Guns N Roses.
Untuk mengisi kekosongan Izzy, Gilby Clarke didapuk menjadi gitaris ditengah tur konser keliling dunia.
Baca: Belum Kebagian Tiket Konser Guns N Roses? Masih Bisa Beli di GBK, di Sini Lokasinya
Dilansir dari Wikipedia, dalam video clip yang berjudul, "Dont Cry", Dizzy Reed menempelkan tulisan dipunggungnya bertuliskan “Where’s Izzy???
Di video Clip "Live And Let Die" terlihat poster yang bergambar Izzy Stradlin dan bertuliskan “Missing!!
Saat mengadakan konser di Tokyo, terdapat poster yang bertuliskan “Who’s Gilby??”
Di tahun 1994, mereka saling ribut satu sama lain, terbukti dengan gagalnya album yang berjudul "The Spaghetti Incident."
Mereka sempat berkumpul di Los Angeles untuk merekam album terbaru yang akan dirilis tahun 1995.
Axl Rose mengangkat dirinya sebagai pemimpin untuk proyek teranyar mereka, namun Axl tak lihai untuk memimpin.
Baca: Musim Hujan, Nanti Malam Guns N Roses Bawakan Lagu November Rain Gak Ya?
Pada tahun 1996 ditengah perencanaan album yang tidak kunjung selesai, Slash meninggalkan Guns N Roses disusul Matt Sorum dan Duff Mckagan.
Tinggallah Axl Rose seorang diri.
(Tribunnews.com/Vebri)