Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM -Klasemen Liga 1 2018 berubah usai pertandingan berlangsung antara PSIS Semarang dan Persib Bandung pada Minggu (18/11/2018) sore.
PSIS Semarang berhasil menekuk Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 2018 dengan skor 3-0.
Otomatis, PSIS Semarang naik peringkat, sementara Persib Bandung harus rela bertahan di posisi ketiga.
Baca: Hasil Akhir Liga 1 2018 PSIS Semarang vs Persib Bandung, PSIS Bantai Persib 3-0
Berkat kemenangan tersebut, PSIS Semarang naik peringkat dengan mengoleksi 42 poin.
Mulanya dari peringkat 13, kini PSIS berada di peringkat sembilan.
Berada di atas Persela Lamongan dengan poin sama 42.
Sementara, Persib Bandung masih berada di urutan ketiga dengan 49 poin berada di bawah Persija Jakarta dengan 50 poin.
Serta selisih lima poin dengan pemuncak klasemen, PSM Makassar.
Adapun dalam pertandingan sore itu, PSIS Semarang vs Persib Bandung, PSIS mengalahkan Persi dalam lanjutan Liga 1 2018 tersaji pada Sabtu (18/11/18). sore.
PSIS Semarang mencukur Persib Bandung dengan skor akhir 3-0, dalam lanjutan Liga 1 2018, di Stadion Moch. Soebroto Magelang.
Baca: Link Live Streaming Indosiar, Bali United Vs Persebaya Surabaya Liga 1 2018, Prediksi dan Rekor
Persib Bandung yang tampil sebagai tim tamu, melakukan tekanan kepada PSIS Semarang di menit awal babak pertama memanfaatkan kecepatan kedua sayapnya.
3 menit babak pertama berjalan, Henhen nyaris menyarangkan bola ke gawang PSIS, beruntung bola dari Henhen masih terlalu tinggi.
PSIS bermain bola-bola direct ke depan yang mengarah pada striker Bruno Silva, namun masih sulit menciptakan peluang.
Di menit ke 6, PSIS berbalik menekan Persib lewat skema tendangan bebas Bruno Silva dan tendangan jarak jauh Ibrahim Conteh yang masih bisa diselamatkan kiper Persib, Made Wirawan.
Baca: Link Live Streaming Indosiar, Bali United Vs Persebaya Surabaya Liga 1 2018, Prediksi dan Rekor
Di menit 15, peluang emas didapatkan oleh Ibrahim Conteh yang berhadapan satu lawan satu dengan penjaga gawang, sayang tendangannya masih melebar.
Gol akhirnya datang dari sundulan Bruno Silva di menit 16, memanfaatkan umpan tarik dari hari Nur Yulianto.
Tertinggal satu gol, pemain Persib menekan pertahanan PSIS, namun lini tengah PSIS yang kokoh, membuat Persib gagal menciptakan peluang.
PSIS bermain lebih sabar pasca mencetak satu gol sembari mencari celah di lini pertahanan Persib.
Persib yang kesulitan menembus pertahanan PSIS justru mendapatkan tekanan dari para pemain PSIS, beruntung peluang PSIS belum mampu menghasilkan gol.
Persib mendapatkan peluang melalui kaki Puja Abdillah memanfaatkan umpan dari sepak pojok yang dieksekusi oleh Atep, namun masih melambun diatas mistar gawang PSIS.
Persib mendapatkan momentum di menit ke 25 babak pertama, berkali kali para pemain Persib menciptakan peluan namun belum menjadi gol.
Baca: Gandeng Warner Bros di Event A Wizarding World, Bandara Changi Bagaikan Dunia Sihir Harry Potter
Dua stopper PSIS, Haudi dan Rio, bermain rapi sehingga mampu meredam agresivitas para pemain persib.
Persib yang mengandalkan Ezechiel N’Douassel di depan gawang PSIS, masih keuslitan menembus rapatnya pertahanan PSIS, minimnya variasi pergerakan Persib membuat skema serangan PSIS mudah dipatahkan.
Justru pergerakan tanpa bola dari Bruno Silva dan Hary Nur berulang kali bisa membuat celah di lini pertahanan Persib.
5 menit menjelang babak pertama usai, PSIS nyari menambah gol lewat kaki Ibrahim Conteh, sayang masih bisa dihalau pemain bertahan Persib Bandung.
Persib juga mendapatkan peluang melalui sepakan jarak jauh Ezechiel N’Douassel sayang masih melambung di atas mistar.
Skor 1-0 menjadi hasil dari babak pertama.
Babak kedua berjalan Persib menekan pertahanan PSIS untuk menyamakan kedudukan, memanfaatkan kecepatan dan tusukan Oh In-Kyun.
Sebaliknya PSIS tetap bermain mengandalkan tusukan dan pergerakan tanpa bola.
Di menit 53, Persib mendapatkan peluang lewat skema tendangan bebas namun masih belum bisa membuahkan hasil.
Pergerakan para pemain PSIS membuat pemain Persib melakukan banyak pelanggaran di daerah kotak penalti.
Persib mendapatkan peluang setelah sundulan Ezechiel N’Douasse masih melambung tipis di atas mistar gawang Jandia Eka Putra, Kiper PSIS.
Persib memasukkan Ghozali Siregar dan Jonathan Baumann menggantikan Puja Abdillah dan Agung Mulyadi untuk menambah daya gedor.
Ezechiel N’Douassel kembali mengancam gawang PSIS lewat sundulannya namun masih bisa diantisipasi kiper PSIS.
Masuknya Baumann dan Gozhali Siregar langsung memberikan dampak dari permainan Persib, mereka bermain lebih cepat dan bisa memenangi duel udara dari para pemain PSIS.
Di menit 67, PSIS mendapatkan peluang emas melalui Ibrahim Conteh, namun lagi-lagi buruknya penyelesaian akhir membuat PSIS gagal menggandakan keunggulan.
Di menit 68, PSIS akhirnya menggandakan keunggulan lewat sang kapten, Hary Nur Yulianto, memanfaatkan umpan tarik dari Bruno Silva.
Skor berubah menjadi 2-0.
Tidak berselang lama, tepatnya di menit 75, Ibrahim Conteh sukses mencetak gol ketiga bagi PSIS Semarang, memanfaatkan umpan matang Bayu Nugroho, skor berubah menjadi 3-0 untuk keunggulan tim tuan rumah.
Persib yang tertinggal 3 gol, langsung bermain sporadis dan menyerang pertahanan PSIS, namun belum membuahkan peluang karena buruknya koordinasi lini depan Persib.
Sedangkan PSIS mencuri kesempatan melalui serangan balik, namun masih belum menciptakan gol.
10 menit menjelang pertandingan usai, Persib mengambil alih permainan lewat serangan-serangan sporadis yang dilancarkan ke jantung pertahanan PSIS.
Sedangkan PSIS memperlambat tempo untuk mempertahankan skor telak yang mereka raih atas Persib.
Ketegangan sempat terjadi di akhir babak kedua, ketika Rio Saputro memprovokasi Ezechiel N’Douassel, kedua pemain mendapatkan kartu kuning dari wasit.
Dengan hasil ini, PSIS naik ke posisi sepuluh klasemen sementara dengan 42 poin.
Sedangkan Persib masih tertahan di posisi kedua klasemen sementara Liga 1 2018.
Berikut adalah Susunan Pemain:
PSIS
Jandia Eka Putra; Safrudin Tahar, M. Rio, Haudi Abdillah, Gilang Ginarsa; M Yunus, Ibrahim Conteh,Nerius Alom;Bayu Nugroho, Bruno Silva, Hari Nur Yulianto.
Pelatih: Jafri Sastra
Persib
Made Wirawan; Henhen Herdiana, Bojan Malisic,Victor Igbonefo,Tony Sucipto; Atep, Oh In-kyun, Hariono; Puja Abdilah,Agung Mulyadi, Ezechiel N’Douassel
Pelatih: Mario Gomez
(Tribunnews.com/Facundo Chrysnha Pradipha)