TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Sejumlah elemen mahasiswa melakukan demo ke DPRD NTT, Senin (10/12/2018).
Mereka menolak penutupan Lokalisasi Karang Dempel (KD) oleh Pemerintah Kota Kupang.
Mereka menilai penutupan lokalisasi itu tidak akan menyelesaikan masalah prostitusi.
Pantauan POS-KUPANG, Senin (10/12/2018) sejumlah elemen mahasiswa ini tiba di Gedung DPRD NTT sekitar pukul 11.30 WITA.
Mereka terdiri dari FMN, aliansi reformasi agraria, Himpunan Mahasiswa asal Lamboya (Hipmalaya), Kemanuri (Alor) dan lainnya.
Mereka berorasi sekitar setengah jam kemudian mereka membubarkan diri.