Baca tanpa iklan
Inilah sosok bocah perempuan yang viral di media sosial setelah menyanyikan lagu Sayur Kol.
TRIBUNNEWS.COM - Beberapa waktu lalu, di media sosial, viral aksi seorang bocah yang menyanyikan lagu Sayur Kol.
Dalam aksinya, bocah perempuan itu tampak bersemangat saat menyanyikan lagu itu lengkap dengan lirik makan daging anjing dengan sayur kol.
Sosok si bocah ini membuat banyak orang dan netter penasaran.
Baca: Chord Gitar Lagu Sayur Kol yang Sedang Viral dengan Lirik Makan Daging Anjing dengan Sayur Kol
Baca: Sosok Asli Pencipta Lagu Sayur Kol Bukan Orang Batak, Ternyata Pelawak Asal Jawa Anggota Warkop
Baca: Diaransemen Jadi Lagu Layanan Masyarakat, Polantas Ikutan Lagu Sayur Kol
Baca: Sempat Sebut Billy Syahputra Kena Pelet Tempe Hilda, Mbah Mijan Beberkan Fakta Baru dan Mohon Maaf
Termasuk band yang memopulerkan lagu yang liriknya sarat dengan budaya Batak tersebut, Punxgoara.
Seperti diketahui, band asal Pematangsiantar, Sumatera Utara itu memopulerkan lagu Sayur Kol pada 2017.
Lagu yang diciptakan anggota pelawak Warkop Prambros, Nanu Mulyono tersebut cukup familier di telinga anak-anak hingga orang dewasa.
Terlebih mereka yang tinggal di wilayah Sumatera Utara.
Hingga akhirnya, lagu ini semakin dikenal setelah dinyanyikan seorang anak kecil dan videonya pun viral di media sosial.
Bahkan Punxggoaran Band sampai mencari siapa sosok gadis cilik ini untuk ditemui dan diberi hadiah.
"Ada yang tau dimana keberadaan adik kecil ini ? kami ingin bertemu, mau kasih hadiah buat dia," tulis band beraliran punk itu dalam akun Instagram-nya, @punxgoaran, 7 Desember lalu.
Tak lama, identitas dan dimana bocah ini tinggal pun akhirnya diketahui.
Personel Punxggoaran Band yang terdiri dari Gido Firdaus Hutagalung (vokalis), Wanri Seleki (drum), dan Ahmad Rois Pulungan (gitar) itu pun bertandang langsung ke rumah bocah yang diketahui bernama Avika Siahaan.
Lewat video yang diunggah di YouTube, bocah berusia 7 tahun ini berasal dari Dolok Maraja, Dusun Meranti Timur, Kecamatan Pintu Pohan Meranti, Kabupaten Toba Samosir.
Desa Meranti Timur merupakan desa yang paling jauh dari ibukota Kecamatan Pintu Pohan Meranti yaitu berjarak sekitar 35 kilometer.
Sebelum bertandang ke rumah Avika, para personel Punxggoaran juga membelikan beberapa hadiah, berupa buku gambar, hadiah Natal, serta kue bagi Avika.
Perjalanan menuju rumah Avika Siahaan, menurut seorang personel tergolong cukup sulit karena kondisi jalan yang rusak.
Bahkan band yang terbentuk pada 2016 itu memutuskan untuk menginap di sebuah wilayah, yaitu Porsea dan melanjutkan perjalanan keesokan harinya.
Di sela-sela perjalanan Punxggoaran menuju rumah Avika, sang vokalis, Gido menuturkan, lagu Sayur Kol tak 'seseram' yang dibayangkan orang-orang.
Sebab, para personel merupakan pecinta anjing alias dog lover.
"Cuma inspirasi tempat kami berpijak, tidak bisa membuat kami menutup mata," ujarnya.
Sesampai di rumah Avika, rupanya kedatangan para personel Punxggoaran sudah ditunggu oleh sebagian warga.
Bahkan banyak orang yang menyambangi rumah gadis cilik tersebut.
Sayangnya, antusiasme warga justru membuat bocah tersebut syok sehingga terus-terusan merajuk pada sang ibu.
Bahkan ia tak ingin lepas dari gendongan sang ibu dan sempat menangis.
Sementara itu, sang ayah, Reyhan Siahaan menjelaskan keseharian Avika.
Selain bermain dengan temannya, Avika juga asyik sendiri dengan ponsel saat di rumah.
"Kalau nggak main, mencet-mencet HP, selfie, nyanyi, rekam-rekam sendiri," ujar sang ayah.
Di akhir kedatangan mereka ke rumah Avika, Punxggoaran mengajak semua orang yang datang di rumah Avika, menyanyikan lagu Sayur Kol.
Simak perjalanan band Punxggoaran selengkapnya lewat video di bawah ini:
(Tribunnews.com/Sri Juliati)