TRIBUNNEWS.COM - Klub promosi, PSS Sleman mendapatkan tawaran pemain asing untuk memperkuat PSS musim depan.
PSS mendapat banyak tawaran pemain asing di masa istirahat kompetisi, PSS menjadi pesona tersendiri, karena merupakan tim promosi yang berarti musim kemarin tidak memakai pemain asing.
Manajer PSS, Sismantoro, mengungkapkan contoh pemain asing yang mulai disodorkan kepada pihaknya.
Dua pemain itu adalah bek tengah Kunihiro Yamashita dan Ahn Byung-keon.
Kunihiro Yamashita merupakan mantan pemain Borneo FC dan Perseru.
Sedangkan Ahn Byung-keon terakhir kali memperkuat Bali United, tapi harus pergi di pertengahan musim kemarin karena cedera.
Baca: Manajer PSS Sleman Mengaku Kebanjiran Sponsor, Termasuk dari Luar Negeri
"Tapi kami pilih berhati-hati, ada lebih dari tujuh pemain asing yang telah ditawarkan kepada kami," kata Sismantoro dikutip Tribunnews dari website resmi Liga 1.
"Hanya saja kami pastikan kalau sampai saat ini belum ada yang resmi bergabung, kami masih harus mempelajari rekam jejak setiap pemain asing yang ditawarkan," Sismantoro, menambahkan.
Sebelumnya PSS Sleman masih belum memberikan keterangan mengenai masa depan striker andalan mereka musim ini, Cristian Gonzales.
Kontribusi El Loco bahkan terbilang begitu vital memasuki fase delapan besar, semifinal dan laga final melawan Semen Padang.
Pada babak delapan besar, pemain naturalisasi asal Uruguay ini bahkan mampu mencetak enam gol lewat dua hattricknya.
Hebatnya lagi hattrick ini dilakukan di dua laga terakhir babak delapan besar.
Baca: PSS Sleman Diingatkan Agar Tak Terlena Setelah Lolos ke Liga 1
Saat itu, PSS menang 4-1 atas Persita Tangerang dan 5-0 atas Persiraja Banda Aceh, sebuah catatan mengaggumkan yang ditorehkan PSS bersama El Loco.
Di babak semifinal, tepatnya di leg kedua, pemain dengan nomor punggung 10 ini tetap tak terbendung. Dua golnya ke gawang Kalteng Putra saat laga di Stadion Maguwoharjo, Sleman, membawa PSS melaju ke partai puncak.
Dan partai final, mantan pemain timnas Indonesia ini kembali mampu mencatat satu dari dua gol kemenangan timnya atas Semen Padang.
“El Loco tetaplah pemain yang dibutuhkan tim meski usianya tidak muda lagi, namun tentunya nanti kepastiannya tetap bergantung pada manajemen juga,” kata pelatih PSS, Seto Nurdiyantoro.
Manajemen PSS sendiri hingga saat ini belum bergerak terkait skuat musim 2019 mendatang.
Ini karena manajemen Super Elang Jawa masih disibukkan dengan laporan musim 2018.
(Tribunnews.com/Gigih)