News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polemik Amien Rais

Didesak Mundur dari PAN, Amien Rais Justru Habiskan Libur Panjang Bersama Cucu

Penulis: Daryono
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Desakan kepada Amien Rais untuk mengundurkan diri dari PAN mengemuka ke publik. Ia justru habiskan waktu akhir pekan bersama cucu.

TRIBUNNEWS.COM - Desakan kepada Amien Rais untuk mengundurkan diri dari Partai Amanat Nasional (PAN) mengemukan ke publik. 

Tuntutan kepada Amein Rais untuk mundur dari PAN disampaikan oleh lima orang pendiri PAN. 

Lima orang itu yakni Abdillah Toha, Albert Hasibuan, Goenawan Mohammad, Toeti Heraty, dan Zumrotin.

Amien dianggap telah melanggar prinsip-prinsip dasar pendirian partai.

Baca: 5 Fakta Desakan Amien Rais Mundur dari PAN, Isi Surat Terbuka hingga Tanggapan Para Politisi

Baca: Amien Rais Diminta Mundur oleh 5 Pendiri PAN, Hanum Rais Beri Tanggapan Begini Soal Sosok Ayahnya

Baca: 5 Fakta Desakan Amien Rais Mundur dari PAN, Isi Surat Terbuka hingga Tanggapan Para Politisi

Kelima pendiri PAN mengatakan jika surat dibuat setelah memperhatikan perkembangan kehidupan politik di Indonesia.

Baik perjalanan Amien Rais bersama PAN maupun secara personal.

Desakan tersebut disampaikan melalui surat terbuka pada Rabu (26/12/2018).

Berikut ini isi surat terbuka tersebut :

Surat Terbuka untuk Amien Rais

Saudara Amien Rais yang kami hormati,

Setelah memerhatikan perkembangan kehidupan politik di negeri kita Indonesia selama beberapa tahun terakhir ini, khususnya kiprah Saudara sendirian ataupun bersama Partai Amanat Nasional (PAN), kami sebagai bagian dari penggagas dan pendiri PAN merasa bertanggung jawab dan berkewajiban membuat pernyataan bersama dibawah ini demi mengingatkan akan komitmen bersama kita pada saat awal pendirian partai sebagai berikut:

1. PAN adalah partai reformasi yang menjunjung tinggi kebebasan berpendapat dan menegakkan demokrasi setelah 32 tahun di bawah kekuasaan absolut orde baru yang korup dan otoriter.

2. PAN adalah partai yang berazaskan Pancasila dengan landasan nilai-nilai moral kemanusiaan dan agama.

3. PAN adalah sebuah partai modern yang bersih dari noda-noda orde baru dan bertujuan menciptakan kemajuan bagi bangsa.

4. PAN adalah partai terbuka dan inklusif yang memelihara kemajemukan bangsa dan tidak memosisikan diri sebagai wakil golongan tertentu.

5. PAN adalah partai yang percaya dan mendukung bahwa setiap warga negara berstatus kedudukan yang sama di depan hukum dan mempunyai hak dan kewajiban yang sama sebagai warga negara, tidak mengenal pengertian mayoritas atau minoritas.

Dengan menggunakan kacamata prinsip-prinsip PAN tersebut diatas, kami mendapatkan kesan kuat bahwa Saudara Amien Rais (AR) sejak mengundurkan diri sebagai ketua umum PAN sampai sekarang, baik secara pribadi maupun mengatasnamakan PAN, seringkali melakukan kiprah dan manuver politik yang tidak sejalan dengan prinsip-prinsip itu.

- Saudara makin lama makin cenderung eksklusif, tidak menumbuhkan kerukunan bangsa dalam berbagai pernyataan dan sikap politik saidara..

- Saudara sebagai tokoh reformasi yang ikut berperan dalam mengakhiri kekuasaan orde baru, telah bersimpati, mendukung, dan bergabung dengan politisi yang beraspirasi mengembalikan kekuatan orde baru ke kancah politik Indonesia

- Saudara telah menjadikan agama sebagai alat politik untuk mencapai tujuan meraih kekuasaan.

- Saudara sebagai ilmuwan ilmu politik telah gagal mencerdaskan bangsa dengan ikut mengeruhkan suasana dalam negeri dalam menyebarkan berita yang jauh dari kebenaran tentang kebangkitan PKI di negeri kita.

- Saudara sebagai orang yang berada di luar struktur utama PAN terkesan berat menyerahkan kepemimpinan PAN kepada generasi berikutnya dengan terus menerus melakukan manuver politik yang destruktif bagi masa depan partai.

Atas dasar pertimbangan semua itu, kami sebagai bagian dari pendiri PAN yang bersama saudara saat itu meyakini prinsip-prinsip yang akan kita perjuangkan bersama, menyampaikan surat terbuka ini sebagai pengingat dari sesama kawan.

Untuk itu barangkali sudah saatnya Saudara mengundurkan diri dari kiprah politik praktis sehari-hari, menyerahkan PAN sepenuhnya ke tangan generasi penerus, dan menempatkan diri Saudara sebagai penjaga moral dan keadaban bangsa serta memberikan arah jangka panjang bagi kesejahteraan dan kemajuan negeri kita.

Salam hormat dari kami semua,

Jakarta, 26 Desember 2018

Abdillah Toha
Albert Hasibuan
Goenawan Mohammad
Toeti Heraty
Zumrotin

Atas desakan mundur itu, lantas apa respons Amien Rais?

Hingga berita ini ditulis, Amien Rais belum memberikan tanggapan secara langsung. 

Baca: Pengamat: Meminta Amien Rais Mundur Sama dengan Melawan PAN

Namun, Amien Rais justru mengisi waktunya dengan bercengkerama dengan cucu-cucunya.

Aktivitas Amien Rais itu diungkap oleh putri Amien Rais, Hanum Rais di akun twitternya, @hanumrais.

"Daripada nanggepin balik ke penyerang yg memang harus melakukan tugasnya, alhamdulilah longweekend kemarin Mbah Amien quality time with his grandchildren. Di luar sepak terjang politik keumatan yg dibangunnya, Mbah Amien is truly a family man. Makasih ya Mbah udah membersamai kami," tulis Hanum.

(Tribunnews.com/Daryono)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini