News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemain baru Madura United, Zulfiandi Akan Menggunakan Nomor Punggung 35

Penulis: Gigih
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Zulfiandi Kala Membela Timnas Indonesia. Zulfiandi Menjadi Rekrutan Teranyar Madura United dalam Bursa Transfer Liga 1.

TRIBUNNEWS.COM - Pemain baru Madura United FC, Zulfiandi dipastikan akan tetap menggunakan nomor punggung 35 seperti yang ia gunakan kala berseragam Sriwijaya FC.

Madura United FC sudah resmi mengikat kontrak Zulfiandi.

Pemain asal Bireuen itu dikontrak dengan durasi 2+1 alias dua tahun dengan opsi perpanjangan tahun berikutnya.

Baca: Persipura Jayapura Pastikan Tidak Akan Melakukan Banyak Perubahan Pemain Untuk Musim Depan

Gerak cepat yang dilakukan Madura United ini tidak lepas dari usaha tidak kehabisan stok pemain berkualitas.

Sebelum ini Madura United sudah mengikat kontrak wajah baru seperti M. Ridho dan Andik Vermansah.

"Tidak mudah mendapatkan tanda tangan Zulfiandi, karena yang menaruh minat juga banyak. Bahkan dari tidak hanya dari Indonesia, tapi juga Thailand dan Malaysia," ujar Haruna Soemitro dikutip Tribunnews dari laman resmi Liga 1.

Kini setelah resmi berkostum Madura United, Zulfiandi juga sudah diberi nomor punggung.

"Bersama Madura United, Zulfiandi akan memakai nomor punggung 35," ucap Haruna Soemitro.

Nomor punggung itu sama dengan yang dipakai Zulfiandi di Sriwijaya FC. Sebelum ini dia memang memperkuat Sriwijaya FC.

Sayangnya Sriwijaya FC tidak mampu dibawanya bertahan di kasta Liga 1, hanya saja nama Zulfiandi tetap harum karena dia selama 2018 kemarin menjadi langganan timnas.

Pasar transfer Madura United pada 2018 ditutup dengan mendatangkan satu pemain yang sedang menjadi perburuan panas.

Zulfiandi resmi berseragam Madura United untuk musim depan.

Performa Zulfiandi selama 2018 bisa dikatakan naik daun, terutama sejak mendapat kepercayaan dari Luis Milla ketika menangani Timnas U-23 Indonesia di Asian Games 2018.

Setelah itu pos gelandang bertahan di timnas, baik U-23 maupun senior, selalu menjadi milik Zulfiandi.

Tidak heran kalau pemain asal Aceh ini langsung menjadi banyak buruan klub lain, terutama pascadegradasinya Sriwijaya FC.

Senin 31 Desember 2018 malam di pengujung tahun, Madura United resmi memperkenalkan Zulfiandi sebagai pemain barunya.

"Zulfiandi menandatangani kontrak dengan Madura United untuk durasi 2+1, dua tahun kontrak dan opsi perpanjangan musim berikutnya," kata Haruna Soemitro, manajer Madura United.

Ucapan selamat datang langsung mengalir buat mantan pemain Bali United ini.

Harapan tinggi disematkan buat pemain berusia 23 tahun tersebut.

"Kami memiliki harapan atas Zulfiandi," ucap Haruna Soemitro.

Selain mendatangkan Zulfiandi, Madura United sukses mempertahankan pemain belakang mereka Fachrudin Arianto.

Fachruddin Aryanto memutuskan kembali berseragam Madura United FC, padahal peluang untuk mencari tantangan di klub lain terbilang besar, karena kontraknya habis selesai musim 2018.

Fachruddin Aryanto dirumorkan juga tertarik untuk kembali berkostum PSS, klub yang pernah dikapteninya, sebelum nama dia melambung di jagat sepak bola Indonesia.

Tapi ternyata Fachruddin Aryanto memilih tetap membela panji-panji Madura United. Ia mengikat kontrak setahun lagi dengan Sape Kerrab.

Pastinya ada alasan tersendiri dari Fachruddin Aryanto mengapa memilih bertahan di Madura United. Di luar nilai dan kepastian kontrak, Fachruddin Aryanto ternyata punya alasan lainnya.

"Saya merasa nyaman di sana, jadi enggak memikirkan yang lain, istri saya juga di Jawa Timur, jadi itu pertimbangannya," kata Fachruddin Aryanto, pemain asli Klaten ini.

Lebih lanjut mantan bek Sriwijaya FC ini berujar kalau kekuatan Madura United di musim ini bakal lebih besar, hal itu seiring masuknya beberapa pemain baru, salah satunya Andik Vermansah.

Baca: Bali United Resmi Memperkenalkan Gelandang Jangkar Ahmad Maulana Sebagai Pemain Baru Serdadu Tridatu

"Manajemen sebetulnya selalu serius mengejar target, tapi gagal dapat juara, mungkin musim ini manajemen bekerja lebih maksimal lagi untuk meraih target juara," ujarnya.

(Tribunnews.com/Gigih)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini