TRIBUNNEWS.COM - Jose Mourniho menyebut bahwa prestasi terbaiknya sepanjang menjadi Manajer adalah dengan membawa Manchester United di peringkat dua klasemen Liga Inggris musim lalu.
Mantan pelatih Manchester United, Jose Mourinho angkat bicara mengenai karir manajerialnya selama ini.
Dalam wawancara bersama beIN baru-baru ini, Mourinho menyebut bahwa menangani Manchester United adalah momen terbaiknya.
"Saya selalu berkata, pekerjaan terbaik saya selama ini adalah membawa Manchester United menjadi peringkat dua musim lalu," ujar Mourinho dikutip Tribunnews dari wawancara beIN.
"Mereka mengatakan saya gila, saya memenangkan 25 gelar dan menyebut bahwa finish di peringkat dua adalah yang terbaik bagi saya selama ini," lanjut Mou.
Mourinho juga menyebut apa yang membuat dirinya yakin bahwa raihan peringkat kedua bersama Manchester United menjadi prestasi baginya.
"Saya selalu mengatakannya (berada di peringkat kedua bersama Manchester United), mereka tidak tau apa yang ada di baliknya dan kadang mereka hanya melihat apa yang dikamera."
"Saya belajar sepakbola lebih baik, saya mempelajari apa yang selama ini hilang dan melihat dari prespektif berbeda, itu yang tidak ada di depan kamera selama ini." tutup Mourinho.
Mourinho kini menjadi pundit bagi beIN usai dirinya dipecat oleh Manchester United.
Mou dibayar hingga Rp. 1 Miliar per penampilan sebagai pundit.
Kabar pemecatan Jose Mourinho kala itu terbilang cukup mengejutkan bagi publik pecinta sepak bola Inggris.
Sebab, tidak ada tanda-tanda yang mengindikasikan karier Jose Mourinho di Manchester United akan berakhir.
Mourinho dipecat setelah menggelar rapat dengan Ed Woodward di kompleks latihan Manchester United di Carrington.
Pelatih 55 tahun itu mengira bahwa pertemuan tersebut diadakan guna membahas bursa transfer Manchester United.
Kini muncul kabar bahwa salah satu pemain Manchester United menjadi dalang di balik pemecatan yang mendadak dan mengejutkan publik tersebut.
Kabarnya, pemain misterius tersebut menelepon wakil ketua eksekutif Manchester United, Ed Woodward, sesaat setelah kekalahan Manchester United dari Liverpool.
Seminggu setelah pemecatan itu, muncul fakta mengejutkan yaitu manajemen tim Setan Merah memperlakukan Mourinho dengan kejam.
Dilansir BolaStylo.com dari The Sun, Manchester United langsung menyingkirkan barang-barang milik Mourinho, termasuk lukisan dan piala, lima menit setelah pemecatan.
(Tribunnews.com/Gigih)