TRIBUNNEWS.COM - Asisten Pelatih Persebaya Surabaya, Bejo Sugiantoro berharap Hansamu Yama Pranata bisa langsung beradaptasi dengan rekan-rekannya.
Hansamu Yama baru seminggu menjalani latihan rutin bersama Persebaya Surabaya setelah direkrut dari Barito Putera.
Asisten pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro berharap Yama cepat beradaptasi dengan tim.
Langkah-langkah yang bisa dilakukan Yama sebagai pemain baru adalah mengenal rekan satu tim lebih dulu.
Setelah itu pemain asal Mojokerto itu juga harus memiliki pemahaman soal cara bermain Persebaya.
“Bicara kualitas semua tahu siapa Hansamu, tapi yang paling penting dia bisa mengenal pasangannya, entah itu Andri (Muladi), Syaifuddin, Rian (Rachmat Irianto), dia harus mengenal cara main kami,” kata Bejo dikutip Tribunnews dari laman Emosijiwaku.
Cara bermain ala Persebaya yang dimaksud Bejo adalah menggunakan pressing ketat. Dalam bahasa Suroboyoan sering disebut ngeyel dan ngosek.
“Cara main kami tentu tidak sama seperti Barito, Persebaya lebih mengandalkan pressing,” kata Bejo.
Nah, untuk melihat sejauh apa perkembangan Yama di latihan, tim pelatih Persebaya sudah merencanakan uji coba melawan salah satu tim internal Persebaya, Rabu (23/1/2019).
Uji coba itu sekaligus sebagai pengganti mundurnya laga babak 32 besar Piala Indonesia melawan Persinga Ngawi.
“Masih ada waktu, kami bisa coba-coba di ujicoba hari Rabu. Disitu bisa dilihat siapa saja yang sudah matang dengan skema, apakah pemain bisa adaptasi dengan tim,” ungkap Bejo.
Selain Hansamu ada juga dua pemain anyar Persebaya yaitu kiper Imam Fadilah dan bek sayap Novan Setya Sasongko. Berbeda dengan Yama, Imam dan juga Novan sudah pernah dimainkan di laga uji coba sebelumnya melawan PS Kota Pahlawan (16/1/2019).
Laga Persinga Ngawi menjamu Persebaya Surabaya sejatinya akan digelar pada Selasa (22/1/2019).
Ini adalah laga awal babak 32 besar Piala Indonesia 2018/2019, tapi jadwal tersebut sudah secara resmi ditunda.
Penundaan ini karena pihak panpel pertandingan Persinga kesulitan mendapatkan stadion dan terkait perizinan keamanan.
Stadion Ketonggo Ngawi dianggap kurang layak untuk menggelar laga tersebut.
Kepastian ditundanya laga ini diungkapkan salah satu perwakilan PSSI untuk Piala Indonesia.
“Kami sudah keluarkan surat penundaan. Sudah kami sampaikan ke Persinga maupun Persebaya,” kata Person in Charge Piala Indonesia Dessy Arfianto dari PSSI.
Menurut rencana, jadwal leg 1 akan dilangsungkan pada Rabu (30/1/2019) dan leg 2 pada Kamis (7/2/2019).
Jika leg 2 akan menggunakan Gelora Bung Tomo sebagai kandang Green Force, leg 1 malah belum jelas.
Panpel Persinga tetap mengajukan Stadion Ketonggo namun tanpa penonton.
Sebelumnya, laga kedua tim sempat akan dimainkan di Stadion Bumimoro, Surabaya dengan panpel dari Asprov PSSI Jatim.
Namun, laga tidak jadi digelar karena dipakai untuk pelatihan Taruna AAL.
Baca: Berita Persib Bandung, Gol Pertama Vizcarra dan Lopicic Hingga Nomor 17 Zalnando
(Tribunnews.com/Gigih)