TRIBUNNEWS.COM - Pencarian pesawat yang ditumpangi Emiliano Sala telah ditemukan pada Minggu (3/2/2019), setelah kurang lebih dua pekan pencarian.
Emiliano Sala hilang bersama seorang pilot bernama David Ibbotson yang menaiki pesawat jet Piper PA-46 dari Bandara Nantes Atlantique menuju Cardiff, Senin (21/1/2019).
Perlu diketahui, pesawat yang ditumpangi Emiliano Sala sempat mengalami masalah selama hampir tiga jam sebelum lepas landas.
Emiliano Sala menuju Cardiff untuk mengikuti sesi latihan bersama Cardiff City setelah menandatangani kontrak senilai 15 juta poundsterling atau setara dengan Rp 276 miliar pada hari Sabtu (19/1/2019) yang lalu.
Baca: Video Penemuan Pesawat, Ada Satu Mayat Diduga Emiliano Sala
Sala sempat kembali ke Prancis untuk mengucapkan selamat tinggal kepada rekan-rekan satu tim lamanya pada Senin (21/1/2019) malam.
Pesawat Sala Ditemukan
Setelah proses pencarian dilakukan selama kurang lebih dua pekan, akhirnya pesawat yang ditumpangi Emiliano Sala ditemukan.
Pencarian pesawat jet Piper PA-46 yang ditumpangi Emiliano Sala, akhirnya membuahkan hasil pada Minggu (3/2/2019) waktu setempat.
Dikutip dari BolaSport.com, pencarian itu ditemukan regu yang dipimpin pakar pencarian kapal karam, David Mearns.
Baca: Pesawat Emiliano Sala Ditemukan, Terlihat Satu Mayat
Pesawat Piper Malibu yang ia tumpangi ditemukan di selat Inggris.
Sala dan pilot pesawat, David Ibbotson, diduga sudah meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut.
Menurut Mearns lewat cuitan Twitter-nya, Badan Investigasi Kecelekaan Udara (AAIB) akan memberikan pernyataan resmi pada esok hari.
Terlihat Satu Tubuh Penumpang
Satu tubuh penumpang dilaporkan terlihat dari reruntuhan pesawat yang membawa pesepak bola Emiliano Sala.
Baca: Tragis, Diduga Mayat Emiliano Sala Berada di Antara Puing-Puing Pesawat yang Jatuh
Badan Investigasi Kecelakaan Udara Inggris (AAIB) mengonfirmasi penampakan tersebut pada Senin (4/2/2019) pagi.
Seperti dikutip dari BBC, jumlah besar puing-puing pesawat, yang hilang pada 21 Januari lalu itu, ditemukan setelah pencarian yang didanai secara pribadi dimulai.
"Kendaraan yang dioperasikan dari jarak jauh (ROV) melakukan pencarian lebih lanjut dari daerah tersebut dalam semalam, tetapi tidak mengidentifikasi potongan bangkai pesawat tambahan," demikian pernyataan AAIB.
"Tragisnya, dalam rekaman video dari ROV, satu penumpang terlihat di tengah-tengah reruntuhan. AAIB sekarang mempertimbangkan langkah selanjutnya, berkonsultasi dengan keluarga pilot, penumpang, dan polisi," lanjut pernyataan itu.
Baca: Emiliano Sala dan Pilot Diduga Meninggal Setelah Pesawat yang Ditumpanginya Ditemukan
Ditemukan di Sekitar 63 Meter di Bawah Laut
Ahli Kelautan dan Ilmuwan Kelautan, David Mearns membenarkan bahwa puing-puing pesawat Emiliano Sala ditemukan pada Minggu (3/2/2019).
Pesawat yang ditumpangi Sala tersebut, ditemukan berada di sekitar 63 meter di bawah laut.
"Kami menemukan puing-puing pesawat di dasar laut pada kedalaman sekitar 63 m dalam beberapa jam pertama (pencarian)," kata Mearns dalam program Radio 4's Today, seperti dikutip dari BBC, Senin (4/2/2019).
Mearns mengatakan, pesawat jet Piper PA-46 itu diidentifikasi oleh sonar, sebelum kapal selam yang dilengkapi kamera dikirim di bawah laut untuk memastikan itu adalah pesawat yang dicari.
Baca: Bagai Mimpi Buruk, Ayah Emiliano Sala Ungkap Perasaan Setelah Puing-Puing Pesawat Ditemukan
"Mereka melihat nomor registrasi dan kejutan terbesar adalah bahwa sebagian besar pesawat ada di sana. Kami mengharapkan untuk menemukan bidang puing," ujarnya.
Ayah Sala Terpukul
Ayah Emiliano Sala, Horacio Sala mengungkapkan keputusasaannya menyusul penemuan pesawat yang membawa putranya berada di bawah laut Selat Inggris.
"Saya tidak bisa memercayainya, saya putus asa," kata Horacio Sala, seperti yang dikutip Tribunnews.com dari BolaSport.com.
"Istri saya, dua anak saya dan beberapa teman Emiliano ada di sana," tambah Horacio Sala.
(Tribunnews.com/Whiesa)