Ashanty tetap dukung sang suami meskipun RUU Permusikan menuai kontroversi. Musisi asal Yogyakarta ini berikan tanggapannya. Baca selengkapnya di sini!
TRIBUNNEWS.COM - Sempat terjadi percekcokan antara Jerinx SID dengan Ashanty perihal RUU Permusikan.
Kejadian ini bermula saat Jerinx SID menjelek-jelekan Anang Hermansyah melalui cuitannya di Twitter.
Jerinx SID dengan gamblang menyebut anang musisi palsu karena RUU Permusikan yang diusulkan olehnya dinilai menyudutkan musisi Tanah Air.
RUU Permusikan diusulkan oleh Komisi X DPR RI, salah satunya Anang Hermansyah.
Tak tahan dengan kritikan Jerinx tentang suaminya, Ashanty pun angkat bicara.
Ia mengunggah beberapa foto berupa tulisan dan beberapa tangkapan layar cuitan Jerinx di twitter.
Perseteruan keduanya sempat memanas, Ashanty bahkan terang-terangan mengundang Jerinx untuk menghadiri diskusi RUU permusikan yang digelar hari ini, Senin (4/2/2019).
Kini perseteruan Ashanty dengan Jerinx sudah mereda.
Namun sayangnya tak sedikit pula musisi yang tak setuju dengan RUU tersebut.
Bagaimanapun keadaannya, Ashanty tetap mendukung penuh perjuangan sang suami di masa-masa akhir jabatannya.
Kemarin Minggu (3/2/2019) Ashanty mengunggah cerita Instagram berupa tangkapan layar tanggapan salah seorang musisi asal Yogyakarta yang masih keponakan Anang.
Pemilik akun Instagram @pancharsiddik ini membagikan tulisannya tentang tanggapannya tentang RUU Permusikan.
Baca: Ashanty dan Jerinx SID Saling Lempar Sindiran, Aurel Hermansyah Berikan Tanggapan
"Buat yang nanyain sikap saya terhadap ruu musik saya orang pertama konfirmasi dan menanyakan langsung ke beliau mengenai ruu itu sebelum kasus ini jadi heboh kemana2.
Selain sebagai ponakan saya sendiri juga musisi.
Dan jawaban @ananghijau hari itu pun detail dan menjelaskan proses undang2 dll dan bahkan beliau mau ke jogja untuk ketemu dan mendengarkan masukan teman2 musisi jogja yang juga langsung saya sampaikan ke beberapa teman di jogja yang kebetulan homebase saya untuk berkarya.
beliaupun memebenarkan bahwa pasal itu perlu perbaikan dan masih rancu mengenai batasan2 nilai yang melanggar dll dan mengajak saya beserta teman2 musisi untuk ikut membantu memberi masukan agar undang2 ini bisa menjadi sesuatu yang memajukan musik nasional bukan menjatuhkan."
Atas pendapatnya tersebut Ashanty menuliskan 'Thanks @pancharsiddik' pada cerita Instagramnya.
Tak lama kemudian Asyanti menggunggah cerita Instagram lagi, kelanjutan dari cerita sebelumnya.
Baca: Giring Ganesha Nilai Ada Sisi Positif Pro Kontra RUU Permusikan
"nah dari pertemuan itu saya hubungin mas @ahonkrahadi dan juga mas @uyacipriano untuk ikut membantu gimana caranya musisi di jogja berkumpul untuk langsung berdiskusi dengan om @ananghijau beserta anggota komisi beliau yang mengurusi hal ini dan acara itu masih dalam proses supaya semua bisa ikut urun rembug guyub bareng.
dan sekali lagi ini sebelum kasus ini menjadi heboh kayak sekarang."
"Saya dari lama sama om @ananghijau sering berdiskusi soal musik dan bahkan yang banyak ngajarin saya musik mulai dari hardware rekamana, instrument, industri musik nya, dll bahkan akses untuk saya bisa turut berkaryabiarpun karya saya biasa aja.
bagaimana cita2 beliau dan tujuan masuk dpr di saat karir nya lagi bagus2nya, tidak lain juga untuk dunia musik indonesia sendiri,
bagaimana dulu beliau mecoba buat sistem royalti untuk karaoke dll harus "numbalin' dirinya buat perjuangin lewat jalur legislatif sebagai penyusun regulasi dll.
dan se dalam apa saya yakin beliau tidak akan melakukan sesuatu yang menghancurkan bidang yang beliau perjuangkan"
Hali ini Ashaty tak banyak berkomentar, ia hanya memberikan emotikon menangis pada cerita Instagramnya.
Ashanty juga mengunggah percakapan whatsapp antara Panchar dengan musisi-musisi di Yogyakarta.
Rencana Anang untuk dapat berdiskusi bersama para musisi lokal ini mendapat sambutan baik.
Meski begitu, Ashanty tak berhenti mendukung suaminya itu.
Tak lama kemudian ia mengunggah dukungannya kepada Anang yang akan menghadiri diskusi bertajuk Bedah Tuntas RUU Permusikan yang diselenggarakan di kawasan Citos.
"Bismillah..semoga lancar hari ini sayang @ananghijau..do what u have to do, always pray for you (emotikon bermata hati)."
Baca: Ashanty Geram dan Ingatkan Jerinx SID Soal Pembelaan Anang Hermansyah
Baca: Minta Jerinx SID Datang ke Diskusi RUU Permusikan, Ashanty: Daripada Enggak Tahu Berkoar-koar
Ashanty Beri Klarifikasi
Sebelumnya, Ashanty sempat membuat membuat klarifikasi pada Jumat (1/2/2019) berupa video di channel Youtube The Hermansyah A6.
Dilansir Tribunnews.com, dari tayangan berdurasi hampir 18 menit itu, Ashanty pun menjelaskan panjang lebar perihal RUU Permusikan yang dipermasalahkan oleh Jerinx sebelumnya.
Menurut Ashanty, yang sesungguhnya membuat rancangan undang-undang itu bukanlah Anang Hermansyah.
Anang Hermansyah pun selaku pelaku legislatif diakui Ashanty terus menerus memperjuangkan undang-undang itu bersama musisi lainnya.
"Gini, Mas Anang itu bukan yang merancang, bukan yang merumuskan Undang-undang itu."
"Tapi Anang yang berjuang bersama musisi lain supaya musik punya undang-undangnya. Dia yang mengusulkan," ujar Ashanty.
Lebih lanjut, Ashanty pun mengungkap bahwa Anang Hermansyah adalah pihak yang mengusulkan RUU permusikan tersebut.
Bahkan dijelaskan Ashanty, Anang Hermansyah adalah pihak yang paling ngotot memperjuangkan agar musik memiliki undang-undang resminya.
"Rancangan Undang-undang ini memang Anang yang mengusulkan bahkan Mas Anang menyampaikan aspirasinya kenapa UU permusikan ini harus dijadikan prioritas," sambung Ashanty.
Meski begitu, dijelaskan Ashanty, pihak yang bertanggung jawab atas RUU Permusikan itu bukanlah Anang Hermansyah.
Karenanya, Ashanty pun mengaku bingung dengan tudingan seolah merendahkan Anang Hermansyah yang sempat disampaikan Jerinx.
"Tapi orang yang paling bertanggung jawab atas naskah akademik ini adalah Kepala Pusat Perancangan Undang-undang Badan Keahlian DPR RI yang bertindak sebagai penanggung jawab naskah akademik RUU Permusikan. Salahnya mas Anang dimana ?" imbuh Ashanty.
Seolah ingin kembali menjelaskan hal tersebut kepada Jerinx, Ashanty pun kembali menegaskan bahwa persoalan yang ia permasalahkan itu masih berupa rancangan.
"Ini namanya rancangan, kalau masih rancangan tuh belum sah, dan ini sudah ada dari tahun lalu. Kenapa belum disahkan ? karena mas Anang pun mengkritisi beberapa pasal di dalamnya," pungkas Ashanty.
Klarifikasi yang dibuat Ashanty itu pun nyatanya sebagai bentuk pembuktian kepada Jerinx.
(Tribunnews.com / Bunga)