News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

The Last Empress

Live Streaming TransTV, Sinopsis Drama Korea The Last Empress Episode 25-26, Tayang Sore Ini

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Live Streaming dan Sinopsis Drama Korea The Last Empress Episode 25-26 Tayang di TransTV, Rabu (6/3/2019) pukul 18.00 WIB hari ini: Min Yu Ra Dibawa ke RS Jiwa

TRIBUNNEWS.COM - Drama Korea The Last Empress ditayangkan di TransTV sejak Senin, 18 Februari 2019.

Drama Korea The Last Empress merupakan serial drama Korea rutin yang ditayangkan TransTV dari hari Senin sampai Jumat pukul 18.00 WIB.

Hari ini, Rabu (6/3/2019) merupakan episode ke-25 dan ke-26 dari drama bergenre romansa dan misteri ini.

Drama The Last Empress hanya berdurasi sekitar 30 menit tiap episodenya, sehingga dalam sekali hari penayangan, akan diputar 2 episode sekaligus.

Baca: Sinopsis Drama Korea The Last Empress Episode 21-22: Live Streaming di TransTV, Senin (4/3/2019)

Baca: Sinopsis Drama Korea The Last Empress Episode 23-24: Live Streaming di TransTV, Selasa (5/3/2019)

Drama Korea The Last Empress dapat disaksikan secara live streaming TransTV melalui link yang ada di akhir berita.

Berikut adalah sinopsis Drama Korea The Last Empress Episode 25-26, hati-hati spoiler!

--

Sinopsis The Last Empress episode 25

Min Yu Ra ditinggalkan oleh kaisar dalam mobil yang terbakar dan meninggalkannya.

Sementara itu, Chun Woo Bin yang memeluk permaisuri di depan kaisar, berkata ia berencana membuat kaisar jatuh hati lagi kepadanya.

Permaisuri menolak ide konyol itu.

--

Keesokan paginya, kaisar dan Chun Woo Bin mendatangi kamar Oh Ssu Ni.

Permaisuri menjemur pakaian di kamar sendiri karena tak diberikan tempat.

Saat permaisuri hampir terjatuh dari tangga, Chun Woo Bin dengan sigap menolong.

Ibu suri juga mendatangi kamar Oh Ssu Ni dan melihat gaya hidupnya yang tidak berkelas.

Ia menyinggung perasaan ibu Oh Ssu Ni yang pasti kecewa melihat anaknya seperti itu.

--

Kaisar dan ibu suri kembali membuat rencana.

Mereka akan melengserkan putra mahkota dari jabatannya.

Selain itu, ibu suri merasa senang karena pada akhirnya kaisar menyingkirkan Min Yu Ra.

Di saat yang sama, pangeran Lee Yoon mendatangi Perdana Menteri dan berkata ia akan mengambil jabatannya dan kembali ke istana.

Perdana Menteri yang sebelumnya diminta untuk melengserkan putra mahkota, justru membahas hal lain dalam rapat auditor kerajaan.

Perdana Menteri membahas RUU untuk membuat seorang wanita bisa naik tahkta menjadi kaisar.

Mayoritas suara menyetujui usulan tersebut, UU baru pun ditetapkan.

Ibu suri marah mendengar kabar tersebut, tapi ia tak bisa berbuat apa-apa.

Ibu suri mendatangi Seo Kang Hee karena merasa ia dalang di balik dibuatnya undang-undang itu.

Ia tak percaya dengan apapun yang dikatakan Seo Kang Hee, kecuali Seo Kang Hee mau diberi suntikan agar ia tak bisa hamil lagi.

Seo Kang Hee menyetujuinya agar mendapat kepercayaan penuh dari ibu suri.

--

Pembacaan surat wasiat nenek suri kembali dibacakan.

Kali ini, hadir permaisuri Oh Ssu Ni dan pangeran Lee Yoon.

Hasilnya, semua warisan dibagi dua ke kaisar Lee Hyuk dan ibu suri.

Oh Ssu Ni hanya diberikan lukisan.

Putri So Jin mengamuk tak percaya ia tak dapat apa-apa.

Sementara pangeran Lee Yoon dengan yakin, isi surat wasiat itu telah diubah secara illegal.

Saat pangeran Lee Yoon berniat meninggalkan istana, ia memberikan buku harian permaisuri So Hyun pada Chun Woo Bin.

Chun Woo Bin lalu menyerahkan buku itu pada permaisuri.

Di dalam buku harian tersebut, tidak ada tulisan apa-apa, hanya lukisan.

Permaisuri bertekad akan memecahkan rahasia di balik lukisan-lukisan tersebut dan berharap menemukan sesuatu.

Chun Woo Bin juga membahas tentang pelayan istana yang makan gimbap di hari kematian nenek suri.

Ia berkata pelayan itu hilang dan sulit sekali menemukan resumenya.

Tapi, dengan bantuan Putri Ari, Oh Ssu Ni berhasil mendapatkan data siapa pelayan itu.

Oh Ssu Ni memberikan putri Ari camilan tteokbokki sebagai hadiah.

Putri Ari dengan senang menyantapnya.

Namun Seo Kang Hee datang dan langsung melarang putrinya memakan makanan itu.

Putri Ari jadi semakin benci padanya.

--

Sementara itu, kaisar langsung murka saat ia membuka brankasnya, sebab terisa hanya 50 ribu won di dalamnya.

Semua uang, emas, dan barang antiknya raib.

Kaisar langsung menuduh Min Yu Ra karena hanya Min Yu Ra lah yang bisa membuka brankasnya.

Chun Woo Bin pura-pura bingung, padahal nyatanya ialah yang mengambil harta itu.

Mereka kemudian mendatangi Rumah Sakit Jiwa Sunil.

Rupanya Min Yu Ra ada di sana dengan luka bakar di tubuhnya.

Min Yu Ra yang tidak tahu apa-apa tentu mengelak saat kaisar menuduhnya mengambil semua hartanya.

Sebagai pelajaran, kaisar menyuruh orang-orang untuk menyiksa Min Yu Ra.

Atas ide Chun Woo Bin, kaisar tidak membiarkan Min Yu Ra mati dengan tenang.

Ia ingin membuat Min Yu Ra menderita terlebih dahulu hingga memohon untuk mati saja.

--

Sinopsis The Last Empress episode 26

Istana kedatangan para pemuda yang mendapatkan beasiswa di istana.

Ibu suri nampaknya tertarik dengan salah satu pemuda dan memintanya ke kamarnya.

Ibu suri berdandan cantik di hadapan pemuda itu.

Namun, ibu suri langsung ilfeel karena pemuda itu justru memberinya novel karya Vincent Lee.

Ia berkata novel itu sangat mirip dengan kehidupan kerajaan meski sang permaisuri tertulis dibunuh dan bukan sakit jantung.

Ibu suri langsung marah dan mengusir pemuda itu.

--

Kaisar mencoba kopi instan setelah melihat Oh Ssu Ni meminumnya.

Ia awalnya tidak percaya rasanya akan enak, tapi kemudian percaya setelah mencicipnya sendiri.

Kaisar nampaknya mulai tertarik dengan hal-hal kecil yang dilakukan Oh Ssu Ni.

Saat akan tidur, kaisar melihat ada di darah di kasurnya.

Ia langsung memerintah Chun Woo Bin untuk memperketat keamanan.

Ketika kaisar makan malam, Chun Woo Bin berkata ia curiga Na Wang Sik masih hidup karena jasad yang terbakar di hutan saat itu adalah Ma Pil Joo.

--

Permaisuri Oh Ssu Ni terus mencari tahu apa maksud lukisan-lukisan di buku harian permaisuri So Hyun.

Ia mengikuti tempat-tempat yang tergambar di buku hingga berujung pada kebun bunga milik ibu suri.

Oh Ssu Ni sedikit panik karena kepergok ibu suri berada di kebun malam-malam.

Tapi hal itu justru membuat Oh Ssu Ni curiga ada apa di kebun itu.

Bersama Chun Woo Bin, ia menyelidiki tempat itu.

Seo Kang Hee rupanya melihat permaisuri dan Chun Woo Bin bersama.

Ia langsung pergi saat Chun Woo Bin melihatnya.

Seo Kang Hee merasa yang dilakukan permaisuri Oh Ssu Ni dan Chun Woo Bin sama seperti 7 tahun lalu, yaitu hubungan antara permaisuri dan pengawalnya.

--

Kaisar Lee Hyuk kembali mendapat teror.

Ia tidak tahu Chun Woo Bin masuk ke kamarnya dan menyekapnya dengan bantal hingga pingsan.

Kaisar makin panik saat ia menerima telepon dari Na Wang Sik dengan nada ancaman.

Na Wang Sik mencari jasad ibunya, tapi kaisar tidak tahu apa-apa karena Min Yu Ra yang membereskannya.

--

Chun Woo Bin kemudian mendatangi Min Yu Ra dan meneleponnya sebagai Na Wang Sik.

Na Wang Sik mengungkapkan kekecewaannya atas apa yang dilakukan Min Yu Ra pada ibu dan adiknya.

Min Yu Ra ketakutan saat ia tahu bahwa Na Wang Sik mengawasinya.

Min Yu Ra kabur dari rumah sakit dan bertemu Chun Woo Bin di luar.

Ia memohon-mohon pada Chun Woo Bin untuk diselamatkan.

Chun Woo Bin akhirnya mau menolong Min Yu Ra, dengan syarat ia harus melakukan apapun yang diperintahkan.

--

Sementara itu, permaisuri sudah menemukan ruang rahasia milik ibu suri di kebun bunga.

Rupanya di sana ada pelayan yang menjadi saksi kunci bahwa makanan dari Oh Ssu Ni tidak beracun.

Ia disiksa di sana.

Ibu suri menyekapnya karena pelayan itu berkata memiliki bukti yang bisa memberatkan ibu suri sebagai pelaku pembunuhan nenek suri.

Tapi karena pelayan itu tak mau buka mulut, ia dibius dan akan dibuang ke Pulau Chungeum.

Bersama Chun Woo Bin, permaisuri membawa pelayan saksi itu kabur.

Ia pun kemudian datang menghadap permaisuri.

Oh Ssu Ni berkata ia datang karena telah menemukan bukti bahwa ia tidak membunuh nenek suri.

Oh Ssu Ni membawa pelayan itu agar ia memberikan kesaksiannya.

Ada pula video yang menampilakn ibu suri keluar dari kamar nenek suri dengan tergesa-gesa.

Tak sampai di situ, permaisuri juga membawa saksi lain, yaitu Min Yu Ra.

Min Yu Ra memberi kesaksian bahwa ibu suri menambahkan rabun di dalam gimbab buatan permaisuri.

Ibu suri makin terpojok.

Bagaimana kisah selanjutnya?

Tonton langsung Drama Korea The Last Empress episode 25-26 melalui link live streaming TransTV berikut:

Live Streaming 1

Live Streaming 2

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini