Muncul sosok pemain asing baru berseragam Bhayangkara FC saat The Guardian pesta gol dari Bali United.
TRIBUNNEWS.COM - Muncul sosok pemain asing baru berseragam Bhayangkara FC saat The Guardian pesta gol dari Bali United.
Bhayangkara FC memastikan tiket ke babak delapan besar Piala Presiden 2019 setelah mengalahkan Bali United pada Kamis (14/3/2019).
Bhayangkra FC menang besar, 4-1 atas Bali United di laga pamungkas babak penyisihan Grup B Piala Presiden 2019.
Gol Bhayangkara FC dicetak oleh Anderson Salles melalui titik putih menit ke-45.
Di babak kedua, Bhayangkara menambah keunggulan lewat Vendri Mofu (47'), Dendy Sulistyawan (62'), Rachmat Hidayat (76').
Satu gol balasan Bali United dicetak oleh Melven Platje (78').
Namun ada hal menarik lainnya di laga Bhayangkara FC vs Bali United hari ini.
Baca: Klasemen Akhir Grup B Piala Presiden, Bhayangkara FC Raih Poin Sempurna, Bali United Turun Posisi 2
Baca: Live Streaming Europa League, Arsenal vs Rennes via MAXStream, Dapatkan Aksesnya di Sini
Ada pemain asing baru yang membela Bhayangkara FC yang dimasukkan di 15 menit terakhir babak kedua.
Sosok pemain ini, ternyata belum resmi dikontrak oleh Skuat The Guardian untuk kompetisi Liga 1 musim depan.
Pemain tersebut adalah Jonathan Reis.
Jonathan Reis adalah pemain pencetak gol kelahiran Brasil.
Baca: Bursa Transfer Liga 1 2019 - Pemain Asing Semen Padang FC Langsung Unjuk Gigi Saat Lawan Timnas U-23
Dilansir dari situs Transfermarkt, nama Jonathan Reis sebelumnya pernah bermain dengan klub kasta kedua Liga Jepang, Albirex Niigata.
Sedangkan pada tahun 2017, Reis juga bermain di tanah Jepang untuk kasta tertinggi Liga Jepang, Consadole Sapporo.
Pada situs yang sama menjelaskan, Reis saat ini dalam posisi free tanpa terikat kontrak dengan klub manapun.
Diketahui regulasi Piala Presiden 2019 ini memang memperbolehkan pemain asing untuk bermain tanpa ada izin.
"Boleh mengganti enam pemain, tetapi pergantian cuma tiga kali. Artinya, setiap tim boleh mengganti maksimal dua pemain setiap pergantian," ujar Ratu Tisha dikutip dari Kompas.com.
Sedangkan untuk pemain asing tersebut, PSSI meminta izin kepada Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) agar pesepak bola impor itu tidak perlu menggunakan kartu izin tinggal sementara (Kitas) untuk bermain di Piala Presiden 2019.
"Jadi visa saja sudah cukup. Ini sudah kami koordinasikan ke BOPI," tutur Ratu Tisha. (*)
(Tribunnews.com/ Siti Nurjannah Wulandari)