News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

The Last Empress

Sinopsis Drama Korea The Last Empress Episode 41-42: Live Streaming di TransTV Senin (18/3/2019)

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Live Streaming dan Sinopsis Drama Korea The Last Empress Episode 41-42 Tayang di TransTV, Senin (18/3/2019) pukul 18.00 WIB: Lee Yoon Diserang

TRIBUNNEWS.COM - Drama Korea The Last Empress ditayangkan di TransTV sejak Senin, (18/3/2019).

Drama Korea The Last Empress merupakan serial drama Korea rutin yang ditayangkan TransTV dari hari Senin sampai Jumat tiap pukul 18.00 WIB.

Senin (18/3/2019) merupakan episode ke-41 dan ke-42 dari drama bergenre romansa, misteri dan tragedi ini.

Drama The Last Empress hanya berdurasi sekitar 30 menit tiap episodenya, sehingga dalam sekali hari penayangan, akan diputar dua episode sekaligus.

Baca: Sinopsis Drakor The Last Empress TransTV Episode 37-38 Kamis (14/3): Kaisar Sadar Telah Dikhianati

Baca: Sinopsis Drama Korea The Last Empress Episode 39-40: Live Streaming di TransTV Jumat (14/3/2019)

Drama Korea The Last Empress dapat disaksikan secara live streaming TransTV melalui link yang ada di akhir berita.

Berikut adalah sinopsis Drama Korea The Last Empress Episode 41-42, hati-hati spoiler!

--

Sinopsis The Last Empress episode 41

Min Yu Ra pergoki Chun Woo Bin memebaskan Na Dong Shik.

Ia melihat Chun Woo Bin menyebut dirinya sendiri "kakak" pada Dong Shik.

Saat itu, Min Yu Ra baru sadar bahwa Chun Woo Bin sebenarnya adalah Na Wang Shik.

Ia langsung mencekik Min Yu Ra.

Min Yu Ra membela bahwa bukan dia yang membunuh ibunya, melainkan Lee Hyuk.

Chun Woo Bin terus mencekik leher Min Yu Ra, tapi kemudian ia membebaskannya.

Min Yu Ra terus membela diri dengan berkata insiden itu adalah salah ibunya sendiri.

Min Yu Ra bahkan menyalahkan ibu Na Wang Shik karena ia merawatnya sehingga Min Yu Ra tidak bisa tinggal bersama orang kaya.

Chun Woo Bin tak mampu membunuh musuhnya itu, ia lalu membawa Yu Ra ke suatu tempat.

--

Sementara itu, permaisuri menyelamatkan kaisar Lee Hyuk yang hendak melompat ke sungai.

Lee Hyuk berterima kasih dan berjanji akan bersikap baik.

Oh Ssu Ni tidak bisa membiarkan Lee Hyuk mati begitu saja sebelum mengungkapkan fakta sebenarnya.

--

Chun Woo Bin membawa Min Yu Ra ke tempat dimana Min Yu Ra menyembunyikan jasad ibunya.

Chun Woo Bin ingin Min Yu Ra mati dengan cara yang sama seperti ibunya.

Woo Bin mengambil batu besar dan hendak menghantam Min Yu Ra, namun seketika bayangan ibu Na Wang Shik muncul.

Ibu Na Wang Shik melarangnya melakukan hal jahat seperti itu.

Na Wang Shik menangis dan akhirnya membuang batunya.

Min Yu Ra bersujud memohon maaf, tapi Woo Bin kembali mencekiknya hingga Min Yu Ra tak sadarkan diri.

--

Di istana, Seo Kang Hee pamit pada putri Ari bahwa ia akan pergi.

Namun itu hanyalah gertakannya saja agar putri Ari lebih menurut.

Putri Ari ketakutan saat Kang Hee akan pergi dari istana, ia pun kemudian berjanji akan belajar lebih keras agar bisa menjadi maharani.

--

Chun Woo Bin ternyata membawa Min Yu Ra kembali ke rumah sakit jiwa.

Namun, ia dimasukkan ke kamar yang sama dengan Kang Joo Seung.

Kang Joo Seung kaget melihat Min Yu Ra, begitu pula Min Yu Ra yang kaget mengetahui Kang Joo Seung masih hidup.

Rupanya Chun Woo Bin sudah tahu bahwa Kang Joo Seung dan Min Yu Ra ada hubungan sehingga Woo Bin mencoba mengembalikan ingatan Joo Seung melalui Min Yu Ra.

Namun, tak lama kemudian trauma Kang Joo Seung muncul sehingga para dokter masuk dan menenangkannya.

Min Yu Ra bersembunyi di bawah tempat tidur.

--

Setelah lengser sementara dari jabatannya, Lee Hyuk mendatangi kamar permaisuri dan menatapnya saat tidur.

Lee Hyuk mencoba bersikap semanis mungkin pada Oh Ssu Ni.

Ia juga mengirimkan banyak hadiah pada ayah Oh Ssu Ni di rumahnya.

Tapi Ayah Oh Ssu Ni dan Oh Hel Ro kaget saat pelayan istana memberi mereka uang yang sangat banyak.

Pelayan itu berkata uang itu adalah kompensasi masa lalu terkait transfusi darah yang menimpa ibu Oh Ssu Ni.

Ayah yang tidak terima langsung ke istana mendatangi Lee Hyuk.

Di istana, Lee Hyuk dan permaisuri sedang berkemah dan bersantai.

Ayah Oh Ssu Ni baru mengetahui fakta bahwa transfusi darah untuk istrinya dulu ternyata dipakai oleh Lee Hyuk.

Ia tambah marah karena Lee Hyuk menyampaikan maafnya lewat uang.

Oh Ssu Ni amat kecewa mengapa Lee Hyuk membongkar soal transfusi darah pada ayahnya, apalagi memberi ayahnya uang permintaan maaf.

Kaisar berkata ia tidak melakukannya, tapi Oh Ssu Ni tidak percaya.

--

Permaisuri pulang ke rumahnya untuk menenangkan sang ayah.

Saat ia kembali dari istana, ia menguping pembicaraan asisten Choi.

Saat itu Oh Ssu Ni baru tahu bahwa bukan Lee Hyuk yang membocorkan rahasia transfusi darah pada ayah Oh Ssu Ni.

--

Lee Hyuk duduk di kamarnya dengan penuh penyesalan.

Ia merasa semua orang yang ia sayangi selalu menderita.

Lee Hyuk sempat berpikir untuk tidak usah mencintai Oh Ssu Ni saja daripada melihat Oh Ssu Ni menderita karenanya.

--

Oh Ssu Ni kemudian mendatangi kamar Lee Hyuk dan menyuruhnya bersikap tegas, berani, dan jangan lagi menghindar.

Ia juga berkata bahwa ia tahu bahwa bukan Lee Hyuk yang memberi ayahnya uang.

Lee Hyuk langsung memeluk Oh Ssu Ni berterima kasih.

--

Keluar dari kamar Lee Hyuk, Oh Ssu Ni berpapasan dengan ibu suri.

Permaisuri Oh Ssu Ni berpikir untuk menemani ibu suri melakukan kerja bakti.

Saat kerja bakti, Oh Ssu Ni memberi ibu suri pelajaran tentang mengantre di toilet dan tidak semena-mena menggunakan kekuasaannya.

Ibu suri harus bersikap baik karena ada banyak wartawan di sana.

--

Seo Kang Hee yang merasa terkhianati oleh Perdana Menteri karena putri Ari tidak jadi maharani, melancarkan serangan balas dendam.

Ia mendatangi perdana menteri yang sedang merawat istrinya di rumah sakit.

Ada banyak wartawan di sana.

Seo Kang Hee mengatakan bahwa perdana menteri selalu mengajaknya secara paksa ke hotel dengan iming-iming ia akan menjadikan putri Ari sebagai maharani.

Seo Kang Hee berkata ia tidak bisa menolak karena takut pada otoritas yang dimiliki perdana menteri.

Istri perdana menteri yang mendengar hal itu langsung drop kondisinya.

Sementara Seo Kang Hee tersenyum puas.

--

Berita itu langsung terdengar oleh permaisuri Oh Ssu Ni.

Lee Yoon lalu mendatangi Oh Ssu Ni dan meminta pendapatnya apakah benar Seo Kang Hee melihat kaisar membunuh So Hyun.

Lee Yoon mengingat-ingat kejadian tujuah tahun lalu saat permaisuri So Hyun tewas.

Menurut ingatan Lee Yoon, kolam itu tidaklah dalam karena pernah direkonstruksi sebelumnya.

Karena itu aneh jika permaisuri So Hyun bisa tenggelam begitu saja.

Lee Yoon berjanji akan mencari tahu lebih jauh lagi dengan mencari data di ruang pusat data rahasia istana.

--

Sinopsis The Last Empress episode 42

Min Yu Ra masih ada di ruangan Kang Joo Seung.

Kang Joo Seung tiba-tiba bertanya tentang "Bok Bok", bayi mereka.

Tapi Min Yu Ra marah karena mengira Kang Joo Seung telah meninggalkannya.

Padahal, di hari saat Kang Joo Seung ingin menemui Min Yu Ra, ia tertabrak mobil yang dikendarai asisten Choi.

Kang Joo Seung menunjuk foto ibu suri di majalah dan berkata bahwa wanita itu adalah wanita yang jahat.

Kang Joo Seung histeris, tapi Min Yu Ra mendesaknya untuk berbicara apa yang terjadi saat itu.

--

Putri So Jin memanggil Chun Woo Bin dan mengajak untuk berbalikan.

Chun Woo Bin menolak, putri So Jin mengancam bunuh diri dengan berlari ke tengah jalan dan hampir tertabrak mobil.

Chun Woo Bin marah karena putri So Jin tak menghargai hidupnya.

So Jin lalu mengadu pada ibu suri untuk menjadikan Woo Bin miliknya.

Ibu suri mengabaikannya, namun tersadar bahwa Chun Woo Bin ternyata juga mendekati putrinya.

--

Lee Hyuk menemui Chun Woo Bin saat latihan tembak.

Woo Bin berkata ia bersemangat karena akan membunuh Na Wang Shik nantinya.

Akan tetapi, Asisten Han berkata bahwa ia menemukan keanehan pada identitas asli Chun Woo Bin.

Pak Han berkata Chun Woo Bin seperti tidak ada di kehidupan nyata karena tak ada teman-teman sekolahnya yang mengenalnya.

Lee Hyuk lalu didatangi mantan kepala pengawal Joo.

Pengawal Joo menghadap kaisar dan berkata ia akan menunjukkan Chun Woo Bin yang sebenarnya.

Chun Woo Bin lalu diserang oleh orang-orang tak dikenal.

--

Sementara itu, putri Ari makin berlaku kasar dan menjauh dari permaisuri Oh Ssu Ni karena hasutan dari Seo Kang Hee.

Oh Ssu Ni lalu menghampiri Seo Kang Hee dan mempertanyakan mengapa ia memperlakukan putri Ari seperti boneka untuk mendapatkan kekuasaan.

Seo Kang Hee berkata Oh Ssu Ni tidak berhak apa-apa karena ia bukan ibu kandungnya.

--

Kaisar kemudian diajak pengawal Joo untuk menemui Chun Woo Bin yang asli.

Ia sudah hampir geram karena merasa ditipu oleh Chun Woo Bin, namun tiba-tiba Min Yu Ra datang.

Min Yu Ra berkata bahwa pria yang sedang berbaring di rumah sakit itu bukanlah Chun Woo Bin, pak Joo memalsukan data pasien itu untuk menjebak Chun Woo Bin yang ada di istana.

Min Yu Ra juga berkata bahwa Joo memaksanya untuk berbohong.

Mengenai Chun Woo Bin yang tidak dikenal siapapun, Min Yu Ra berkata bahwa dulu Chun Woo Bin kecelakaan dan dirawat di rumah sakit dalam waktu yang lama sehingga orang-orang perlahan melupakannya.

Lee Hyuk lebih percaya pada kata-kata Min Yu Ra dan mengusir pengawal Joo.

--

Chun Woo Bin ternyata diculik oleh ibu suri.

Chun Woo Bin disiksa dan dipaksa mengaku siapa ia sebenarnya.

Ia tak berkata apa-apa hingga Lee Hyuk datang menolong.

Lee Hyuk melepaskan Chun Woo Bin dari siksaan ibu suri.

--

Permaisuri Oh Ssu Ni mengajak Min Yu Ra bekerjasama karena merasa mereka punya musuh yang sama sekarang, yaitu ibu suri.

Oh Ssu Ni sudah mengetahui apa yang dilakukan ibu suri pada Min Yu Ra sehingga Min Yu Ra pasti dendam.

--

Saat pertemuan keluarga di istana, Lee Yoon meminta ijin untuk membuka Ruang Catatan Keluarga Kekaisaran.

Ide itu ditolak keras oleh kaisar Lee Hyuk.

Namun, Lee Yoon tetap nekat.

Ia tetap pergi ke Ruang Catatan Keluarga Kekaisaran bersama permaisuri, permaisuri menunggu di luar sedangkan Lee Yoon masuk sendiri untuk mencari rekaman saat pesta perayaan konstruksi istana 7 tahun lalu.

Lee Yoon menemukan video saat Seo Kang Hee diwawancarai.

Dalam video, terlihat lengan baju Seo Kang Hoo kotor basah dan berlumpur, begitu pula dengan mantel dan sepatunya.

Lee Yoon merekam bukti penting itu lewat handphone-nya.

Namun, tiba-tiba rak yang ada di ruangan itu rubuh dan menimpa Lee Yoon.

Kepala Lee Yoon terluka, tapi ada seseorang yang langsung membekapnya dan mencekiknya hingga Lee Yoon tak sadarkan diri.

Permaisuri yang masih berada di luar panik dan menerobos masuk.

Permaisuri gagal mengejar si pelaku penyerangan, tapi ia menemukan aksesori jas milik kaisar.

Di saat yang sama, Lee Hyuk dan ibu suri masuk ruangan, melihat Lee Yoon yang tak bergerak.

Tonton langsung Drama Korea The Last Empress episode 41-42 melalui link live streaming TransTV berikut:

Live Streaming 1

Live Streaming 2

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini