News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Teknologi

Data Pengguna Bukalapak Dikabarkan Diretas dan Dijual di Dark Web

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Data Pengguna Bukalapak Dikabarkan Diretas dan Dijual di Dark Web

Data Pengguna Bukalapak Diretas dan Dijual di Dark Web

TRIBUNNEWS.COM - Bukalapak yang merupakan satu dari beberapa situs E-commerce terbesar di Indonesia diklaim telah dicuri data penggunanya.

Orang yang meretas Bukalapak menamakan dirinya Gnosticaplayers.

Selain mencuri data dari pengguna Bukalapak, ia juga menjualnya di Dark Web.

Selain Bukalapak, ada lima situs yang dijualnya di dark web.

Menurut keterangan dalam cuitan akun Twitter @TheHackersNews, Youthmanual, GameSalad, Lifebear, EstanteVirtual, dan Coubic sudah menjadi korbannya.

Untuk harga, pelaku peretas mematok total hingga 1,2431 Bitcoin atau sekitar Rp 70 juta.

Data yang dijual meliputi username, nama, email, password hash (SHA512+salt), riwayat, IP address dan sebagainya.

Dikutip dari Gamebrott, untuk data dari Bukalapak sendiri adalah hasil peretasan mereka pada tahun 2017 silam.

Data Pengguna Bukalapak Diretas dan Dijual di Dark Web

Peretas mengatakan bahwa ia memasang data untuk dijual terutama karena perusahaan-perusahaan tersebut gagal melindungi kata sandi dengan alogaritma enskripsi yang kuat.

Daftar situs yang terkena retasan (ZDnet)

Kejadian ini tentunya menjadi sebuah 'shock theraphy' untuk para perusahaan, terutama perusahaan besar sekelas Bukalapak yang gagal untuk melindungi data dari penggunanya dan dari serangan peretas.

Secara tidak langsung, tersebarnya data dari pengguna akan menimbulkan kekhawatiran yang akan berdampak pada elektabilitas sebuah perusahaan.

Sementara itu, seperti yang dilansir oleh Kompas.com, pihak Bukalapak membantah jutaan akun penggunanya dicuri hacker.

Bukalapak mengonfirmasi memang pernah ada upaya dari hacker untuk meretas situs Bukalapak beberapa waktu lalu.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini