Pengumuman hasil SNMPTN 2019 dimajukan menjadi Jumat (22/3/2019) mendatang, pukul 16.00 WIB. Pantau via link di bawah ini.
TRIBUNNEWS.COM - Pengumuman hasil Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2019 dimajukan.
Sebelumnya, pengumuman hasil SNMPTN 2019 akan dilaksanakan pada Sabtu (23/3/2019).
Namun, Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) mengumumkan, hasil SNMPTN 2019 akan dirilis pada Jumat (22/3/2019) pukul 16.00 WIB.
Demikian dikutip Tribunnews.com dari pengumuman yang dirilis LTMPT dalam situs resminya.
Baca: Pendaftaran SNMPTN 2019 Ditutup Pukul 22.00 WIB, Calon Peserta Bidikmisi Diimbau Lakukan Finalisasi
Baca: Sempat Ditutup, Pendaftaran UTBK 2019 Kembali Dibuka, LTMPT Umumkan Beberapa Ketentuan
Proses seleksi SNMPTN 2019 yang diselesaikan lebih cepat, menjadi alasan kenapa LTMPT memajukan jadwal pengumuman hasil SNMPTN 2019.
Dengan dimajukannya pengumuman hasil SNMPTN 2019, peserta yang gagal alias tak lolos SNMPTN bisa mendaftar Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Gelombang 1.
Pasalnya, pendaftaran UTBK Gelombang 1 akan ditutup pada Minggu (24/3/2019) pukul 22.00 WIB.
"Mengingat proses seleksi jalur SNMPTN sudah dapat diselesaikan dengan lebih cepat dan agar bisa memberi kesempatan bagi siswa yang tidak lolos SNMPTN untuk mendaftar UTBK Gelombang I, maka pengumuman hasil seleksi jalur SNMPTN diajukan menjadi Jumat, 22 Maret 2019, pukul 16.00 WIB."
Demikian tulis pengumuman yang ditandatangani Ketua Pelaksana Eksekutif, Budi Prasetyo Widyobroto.
Selain itu, LTMPT juga menginformasikan, calon pendaftar agar memperhatikan betul mekanisme pendaftaran UTBK Gelombang I.
Sebab, pendaftaran dan pembayaran UTBK hanya berlaku selama 1x24 jam.
Sementara pendaftaran UTBK Gelombang 1 akan ditutup pada Minggu (24/3/2019) pukul 22.00 WIB.
Selain itu, pembukaan pendaftaran UTBK Gelombang 1 baru akan dimulai pada Senin (25/3/2019) pukul 10.00 WIB dan ditutup pada Senin, 1 April 2019, pukul 22.00 WIB.
Sementara itu, dikutip dari Tribun Timur, sebanyak 381.070 siswa dipastikan akan gagal di jalur SNMPTN 2019.
Pasalnya, dari 478.070 siswa yang mendaftar, hanya ada sekitar 97.000 kursi untuk mahasiswa baru jalur SNMPTN 2019.
Jumlah tersebut tersebar di 85 perguruan tinggi negeri yang menjadi peserta SNMPTN 2019, baik lingkup Kemristekdikti maupun Kementerian Agama (Kemenag).
Seperti disarankan LTMPT, siswa yang gagal di jalur SNPMTN 2019 disarankan untuk mendaftar UTBK Gelombang I.
Berikut tahapan untuk mengikuti UTBK:
1. Mendaftar melalui laman https://pendaftaran-utbk.sbmptn.ac.id menggunakan NISN dan NPSN untuk mendapatkan username dan password.
2. Mengunggah pas foto berwarna terbaru, mengisi data, memilih jenis dan sesi ujian, serta lokasi Pusat UTBK PTN untuk mendapatkan slip pembayaran UTBK.
3. Membayar di Bank Mandiri, Bank BNI, atau Bank BTN menggunakan slip pembayaran kecuali bagi pendaftar Bidikmisi. Pembayaran harus dilakukan paling lambat 1 x 24 jam.
4. Melakukan login ke laman pendaftaran di https://pendaftaran-utbk.sbmptn.ac.id untuk mencetak kartu peserta UTBK.
5. Mengikuti UTBK sesuai dengan hari, tanggal, sesi, dan lokasi Pusat UTBK PTN yang dipilih.
Kelompok ujian pada UTBK dibagi menjadi:
1. Kelompok Ujian Sains dan Teknologi (Saintek) dengan materi ujian TPS dan TKA Saintek (Matematika Saintek, Fisika, Kimia, dan Biologi);
2. Kelompok Ujian Sosial dan Humaniora (Soshum) dengan materi ujian TPS dan TKA Soshum (Matematika Soshum, Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi).
3. Setiap peserta dapat memilih kelompok ujian Saintek dan/atau Soshum.
Sementara ketentuan mengenai biaya UTBK sebagai berikut:
1. Biaya yang ditanggung oleh peserta adalah sebesar Rp 200 ribu setiap mengikuti tes.
2. Biaya UTBK dapat dibayarkan melalui Bank Mandiri, Bank BNI, atau Bank BTN.
3. Biaya yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apa pun.
4. Calon peserta Bidikmisi yang dinyatakan lolos persyaratan tidak dipungut biaya.
Berikut link untuk memantau hasil SNMPTN 2019
(Tribunnews.com/Sri Juliati)