"Tapi dengan kekalahan ini sepakbola Indonesia tetap akan berkembang, dan apa yang akan kami lakukan tentu ada target-target lain yang akan kami capai. Tapi yang kami pastikan, sepakbola Indonesia tidak akan mati dengan kekalahan ini," tegas Indra.
Indra mengaku performa anak asuhnya merupakan tanggung jawabnya.
Baca: Rekor Terburuk Timnas U-23 Indonesia Tercipta Saat Kalah dari Vietnam
Baca: Prediksi Myanmar vs Indonesia FIFA Matchday Hari Ini Jam 18.00 WIB Uji Coba Penting Timnas Garuda
Dirinya tidak mau ada yang menyalahkan individu para pemain Timnas Indonesia U-23.
"Semua tanggung jawab ada di tangan saya, jangan menyalahkan Egy, jangan menyalahkan Marinus (Mariyanto Wanewar), jangan menyalahkan individu pemain, itu tidak baik. Itu kalau mau sepakbola Indonesia selalu bergairah pemainnya," ungkap Indra Sjafri.
"Pemain saya sudah berjuang, apa yang salah ya sepak bola begitu. Kalau tadi menang, saya yakin tadi Egy tidak dinilai salah, ini kan karena ada kekalahan semuanya. Saya enggak mau menyalahkan individu pemain," kata Indra.
"Mengapa keputusan itu diambil? Karena semua keputusan pemain siapa yang harus diturunkan, siapa yang diganti itu keputusan pelatih. Karena orang di luar hanya tahu kulit-kulitnya saja, tidak tahu dalamnya," jelasnya.
(Tribunnews.com/Whiesa)