News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kasus Mutilasi di Blitar

Fakta Terbaru Mayat dalam Koper: 2 Pelaku Ditangkap, Kepala Ditemukan Terbungkus Plastik & Karung

Penulis: Miftah Salis
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Fakta terbaru mayat dalam koper tanpa kepala. Polisi berhasil menangkap dua pelaku dan menemukan kepala yang terbungkus plastik dan karung.

Petugas kemudian menyusuri tepian sungai tersebut hingga akhirnya kepala korban ditemukan di pinggir sungai.

Bagian kepala Budi Hartanto ditemukan terbungkus plastik dan karung.

Pihak kepolisian kemudian melakukan identifikasi dan mengevakuasi ke RS Bhayangkara untuk keperluan otopsi.

Baca: Terkait Pengeroyokan Siswi SMP di Pontianak, Para Terduga Dapat Tekanan Hingga Ancaman Pembunuhan

Baca: Sosok Mayat Perempuan Tergeletak di Kebun Sawit Pelalawan Riau, Kondisi Mulai Hancur saat Ditemukan

Keluarga temui paranormal

Keluarga Budi Hartanto sebelumnya terus melakukan upaya untuk mencari bagian kepala korban yang hilang.

Satu di antaranya yakni dengan menemui paranormal.

"Sudah ada upaya ke salah satu paranormal. Dari hasil penerawangannya anggota tubuh korban sudah dilarung ke sungai," ungkap salah satu kerabat korban kepada Tribunjatim, Senin (8/4/2019).

Namun, tidak jelas sungai mana yang digunakan untuk membuang bagian tubuh korban tersebut.

Kerabat korban juga menyebut sebelumnya juga ada paranormal yang mengatakan bagian tubuh korban masih disimpan dan baru dibuang sehari setelah korban ditemukan.

Baca: Update Misteri Mayat Perempuan Hamil di Tol Jagorawi: Tak Terjangkau CCTV dan Bekas Injakan Kaki

Kamuflase soal beda lokasi mayat dan kepala ditemukan

Masih dari Surya, salah satu fakta  lokasi ditemukannya mayat Budi Hartanto dalam koper di pinggir sungai bawah Jembatan Karanggondang, Udanawu, Blitar, hanya sebagai lokasi pembuangan.

"Blitar itu ternyata lokasi pembuangan jasad saja," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombespol Frans Barung Mangera, Jumat (12/4/2019).

Namun, proses pembunuhan dan mutilasi jasad korban, ungkap Barung, dilakukan di Kabupaten Kediri.

"Dan lokasi pembunuhan memang terjadi di Kabupaten Kediri," lanjutnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini