Seperti yang diketahui bahwa kemarin, Kamis (11/4/2019) merupakan peringatan dua tahun penyerangan terhadap Novel Baswedan, pada 11 April 2017 silam.
"Ini jaman lagi edan. Semua yang gak mungkin dan tak terbayang bisa terjadi. Seperti juga kita tak pernah membayangkan KPK diredupkan seperti saat ini."
Baca: Davin Kirana, Caleg yang Surat Suaranya Tercoblos Itu Anak Bos Lion Air dan Dubes RI di Malaysia
Baca: Bawaslu Nyatakan Video Surat Suara yang Telah Tercoblos di Malaysia Bukan Hoaks
Sebelumnya, beredar video amatir yang menunjukan surat suara sudah tercoblos.
Surat suara itu dimuat dalam puluhan kantong.
Diduga, hal ini terjadi di Selangor, Malaysia Video ini beredar di WhatsApp dan media sosial.
Berikut potongan narasi yang ada dalam video:
Kita sudah melakukan penggerebekan di Bandar Baru Bangi di Universiti tempatnya.
Barang-barang sudah dicoblos. Di Malaysia selangor. Sudah dicoblos 01, Partai Nasdem nomor 5, calegnya nomor urut 3 namanya Ahmad.
Kami harap KPU Indonesia membatalkan semua urusan tentang DPL Malaysia dari hari ini sampai tgl 14.
Kalau tidak kami akan duduki KBRI.
Kronologi gimana?
Kita ngintip, kita tahu pergerakan beberapa hari keluar masuk ada komplain dari masyarakat.
Ada sekitar 57 kantong hitam. Di kedai kosong di Bandar Baru Bangi, Taman Universiti Bangi, Selangor, Malaysia.
Baca: KPU Dan Bawaslu Investigasi Temuan Ratusan Surat Suara Tercoblos Di Malaysia
Baca: Mengenal Davin Kirana? Caleg Nasdem yang Namanya Sudah Tercoblos di Surat Suara Malaysia
Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Rahmat Bagja menegaskan, video surat suara tercoblos di Selangor, Malaysia, bukan berita bohong.