Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM-JAKARTA - Keluarga Moerdiono sama sekali tak terima dengan isi buku yang ditulis Derek Mananta berjudul "Pak Moer-Poppy, The Untold Story". Buku ini dianggap mencemarkan nama baik mantan Mentri Sekretaris Negara era Orde Baru. Apa saja isinya?
Budhi Santoso, adik kandung Moediono, mengatakan bahwa buku itu sama sekali tidak menaikkan derajat almarhum. Ia berpendapat sebaliknya, mencemarkan nama Moerdiono.
Disebutkan Budhi, di dalam buku itu terdapat foto setengah telanjang. "Buku ini tidak menaikkan citra almarhum. Masa ada foto setelah telanjang walaupun diburamkan. Apa itu namanya menaikkan citra alhamrhum," serunya.
Banyak poin-poin dalam buku yang menyangkut keluarga besar Moerdiono, itu, diungkapkan kepada publik.
"Ini masalah keluarga orang dan diceritakan oleh masyarakat luas," ucap Adit Yosodiningrat, pengacara keluarga Moerdiono, Selasa, (3/4/2012), di Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK), Polda Metro Jaya.
Apalagi, isi buku tersebut banyak mengandung fitnah. Terutama yang memuat tentang anak-anak yang menelantarkan Moerdiono. Tak pelak hubungan bapak-anak itu, berantakan. Makanya, Adit, mewakili keluarga dan anak-anak Moerdiono datang ke Polda Metro Jaya untuk melaporkan Poppy Darsono dengan tuduhan fitnah dan pencemaran nama baik.
"Dari semuanya yang dituliskan telah dengan sengaja menyerang nama baik anak-anak pak Moerdino dan bercerita sehingga diketahui oleh publik secara negatif, sehingga keluarga tak terima," ucapnya.