Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Liliek Moerdiati, kakak kandung almarhum Moerdiono, menilai, Budhi Santoso telah melakukan kebohongan.
Menurutnya, Budhi merupakan orang yang paling bersemangat menyiapkan dan mendukung proses perceraian almarhum Moerdiono dengan istri pertamanya, Maryati.
"Ucapan Budhi Santoso yang mengatakan tidak setuju atas proses perceraian almarhum dengan istri pertamanya, kami nilai ucapan tersebut sebagai sebuah kebohongan. Fakta sebenarnya bahwa Budhi Santoso adalah pihak yang paling bersemangat menyiapkan dan mendukung proses perceraian tersebut," ujarnya, Sabtu, (7/4/2012), di ujung telepon.
Hal itu, dapat ditunjukkan dengan bukti-bukti SMS yang dikirimkan Budhi kepadanya. Dan, Liliek menegaskan bahwa perceraian itu merupakan keinginan dari almarhum Moerdiono sendiri, dengan maksud mengesahkan pernikahannya secara negara dengan Poppy Dharsono.
Diketahui, Moerdiono telah menikah dengan Poppy secara siri pada tahun 1998.
Karena itu, ia menilai, tindakan Budhi dan anak-anak almarhum sangat tendensius, subyektif, dan tidak masuk akal ketika melaporkan Poppy Dharsono ke Dewan Kehormatan DPD beberapa hari lalu.
Sebab, pada dasarnya pernikahan Moerdiono dan Poppy sah setelah dicatat notaris. Almarhum dan kedua orangtua Poppy, telah menandatangani bahwa Poppy sebagai istri almarhum.
"Mereka tidak bisa membantah fakta bahwa selama puluhan tahun almarhum hidup bahagia dengan Poppy seperti terlihat dalam foto-foto di buku “Pak Moer-Poppy, the Untold Story”," terangnya.