Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fajar Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
Heboh korban meninggal akibat tawuran pelajar di Bulungan Blok M Jakarta membuat presenter Ferdi Hassan terngiang pengalaman buruk semasa SMA.
Ferdi Hasan yang pernah berstatus Siswa SMA 70 itu terpaksa dipindahkan sekolahnya ke Singapura oleh orangtua karena jadi incaran anak-anak STM (sekolah Teknik Menengah) di masa itu. Saat itu, Ferdi Hassan dianggap sebagai 'target besar' untuk diburu.
Khawatir keselamatan anaknya, orangtua langsung memutuskan memindahkan Ferdi dari sekolah itu. "Sudah dari dulu di SMA 70 itu kaya begitu. Pas saya dilepas pertama kali oleh orangtua di Blok M, langsung dikejar-kejar anak STM. Akhirnya saya dipindahin sekolah ke Singapura, " kenang Ferdi Hasan, di acara peluncuran M-420, Selasa malam (2/10/2012).
Tawuran yang membuat meninggal beberapa anak sekolah, membuat Ferdi Hasan pun cemas melihat kondisi anak-anak zaman sekarang.
"Kemarin ngobrol dengan teman polisi yang meng-handle kejadian-kejadian di sana, sangat memprihatinkan. Tapi polisi dan media sudah sangat terbuka, jadi nggak ada yang ditutup-tutupi," tuturnya.
Ferdi Hasan pun berharap dengan adanya tawuran antar pelajar, pihak sekolah bisa memberikan kegiatan positif. Meski terlihat sederhana dan gampang dilaksanakan, namun Ferdi Hasan membekali dua buah hatinya dengan agama.
"Saya sih selalu menetapkan pondasi agama. itu yang menjadi rem kita untuk melakukan banyak hal, " jelas Ferdi Hasan.
Baca artikel menarik lainnya
- Olivia Zalianty Minta Tolong Wartawan Carikan Calon Suami 44 menit lalu
- Lewat Mimpi, Almarhum Ibunda Minta Aming Segera Menikah 1 jam lalu
- Berapa Kali Putus Pacaran? Dude Herlino Nggak Bisa Ngitung 1 jam lalu
- Gangnam Style Nggak Ada Apa-apanya Dibanding Glenn 1 jam lalu
- Sibuk Menyanyi, Personel Coboy Junior Garap PR di Mobil 2 jam lalu
- Widi 'Vierra' Jualan Sovenir di Internet dan Laris-Manis! 2 jam