Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Cynthiara Alona kebingungan saat petugas imigrasi melakukan penangkapan terhadap dirinya. Sebab, sejak pekan lalu, dalam klarifikasinya, ia merasa tidak pernah melakukan tuduhan yang dialamatkan kepadanya, terkait pemalsuan paspor.
"Dia bingung, kok ada penangkapan seperti ini," demikian disampaikan oleh pengacaranya, Ranto P Simanjutak, Selasa, (11/12/2012), ketika dihubungi wartawan.
Model, penyanyi, dan bintang film tersebut, pekan lalu, merasa yakin dirinya tidak bersalah. Ia juga mengaku tidak pernah ke luar negeri sepanjang tahun 2012. Kemudian, nama yang tertera di surat pemanggilan dari pihak imigrasi juga berbeda dengan namanya.
Makanya, Cynthiara memilih untuk tidak menanggapi surat pemanggilan itu. Ternyata, di luar dugaannya, kemarin ia ditangkap oleh petugas imigrasi. Ia ditangkap di sebuah pusat perbelanjaan di Bumi Serpong Damai (BSD) Tangerang.
Ranto, pengacaranya itu, menyesalkan proses penangkapan tersebut. Ia menilai penangkapan yang dilakukan petugas imigrasi terhadap kliennya, seperti halnya penculikan.
"Ini namannya penangkapan yang bertentangan dengan hukum. Karena (surat penangkapan) yang tidak menggunakan identitas klien saya. Dari data namannya dan agamanya sudah berbeda," tandasnya.
Koran Futuristik dan Elegan
Klik Tribun Jakarta Digital Newspaper